RM Sajolna: Gurih-gurih Legit Ayam Kampung Goreng Khas Purwakarta

Festival Steak Maranggi

RM Sajolna: Gurih-gurih Legit Ayam Kampung Goreng Khas Purwakarta

Odilia Winneke Setiawati - detikFood
Sabtu, 05 Des 2015 07:11 WIB
Foto: detikfood
Jakarta -

Ayam goreng jodohnya sambal dadak. Kali ini ayam gorengnya empuk dengan rasa gurih legit. Dicocol sambal dadak yang pedas menggigit. Wuih, sedapnya!

Ayam apalagi yang digoreng, menjadi sajian yang hampir selalu ada di tiap kota di Indonesia. Tak terkecuali di Purwakarta. Jika bertanya pada orang Purwakarta soal ayam goreng yang enak, mereka menyebut Sajolna.

Terletak di Jalan Basuki Rahmat, warung sederhana milik Hajjah Mimin ini tak pernah sepi pengunjung. Area santapnya ada yang di depan dengan meja kursi atau di bagian belakang dengan bentuk lesehan. Di bagian ini bisa makan sambil melihat gemericik aliran air sungai yang ada di sisinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menu utamanya ayam kampung goreng. Bisa dipesan utuh atau potongan juga dengan jeroannya. Per potong harganya Rp. 15.000. Pastinya kami ingin membuktikan kelezatan ayam goreng racikan bu Mimin ini.

Untuk melengkapi santapan ayam goreng kami pun memesan karedok dan peda goreng plus nasi hangat (per porsi Rp. 5.000). Ayam goreng disajikan dengan lalapan selada, mentimun, leunca dan terong hijau.

Tak ketinggalan sambal dadak (Rp. 3.000) di cobek tanah liat berwarna hijau sedikit putih. Aroma gurih wangi tercium saat ayam goreng panas disajikan sekaligus di atas meja.



Makan ayam goreng ini paling nikmat dengan tangan. Kulit ayamnya sedikit kecokelatan dengan remahan bumbu ungkep di beberapa bagian. Potongan ayamnya menunjukkan kalau ayamnya ayam kampung atau ayam pejantan. Karena mungil dan ramping.

Kunyahan pertama langsung terasa jejak kunyit, bawang putih dan salam dan serai. Berbeda dengan ayam goreng kuning umumnya, ayam goreng bu Mimin ini ada rasa legit yang agak kuat. Rupanya diberi sentuhan bumbu gula merah.

Ayam goreng versi setengah kering atau basah memang menjadi ciri khas beberapa daerah di Jawa Barat. Umumnya ayam diungkep dengan bumbu hingga empuk baru digoreng sebentar saat akan disajikan.

Rasa gurih dan legitnya seimbang. Meskipun tak terlalu kering, atau sedikit basah ayam goreng ini sedap rasanya. Sambal dadak yang berupa sambal rawit hijau dan bawangnya pedas segar. Pas mengimbangi rasa gurih legit ayam.



Kalau mau lebih lengkap, cocol mentimun dan terung hijau yang renyah dengan sambal dadaknya. Peda gorengnya mungil (Rp.8.000) diberi irisan bawang merah, cabai hijau dan kucuran air jeruk limau. Gurih pedas peda ini ternyata membuat kami menambah porsi nasi putih.



Belum lagi porsi mungil karedok (Rp.5.000) yang disajikan di piring kecil. Renyah tauge, kol, terung dan kacang panjang dilumuri gerusan bumbu kacang yag agak halus. Renyah-renyah gurih dengan aroma kencur yang wangi.

Selain itu warung makan bu Mimin ini juga punya menu jengkol, pencok leunca, sayur asam dan gado-gado. Kini juga sudah ada cabang di Bandung dan Cikarang.

Lokasi rumah makan ini mudah dijangkau. Jadi jika melintasi Purwakarta, Anda bisa mencicipi kelezatan ayam bu Mimin ini. Saat perut lapar, nasi hangat, ayam goreng dan sambal dadak di sini bisa jadi pengisi perut yang mantap!

RM Sajolna
Jalan Letjen Basuki Rahmat 157
(sebelum jembatan Sasak Beusi arah Jatiluhur)
Purwakarta
Jam buka: 07.00 - 19.00




(odi/odi)

Hide Ads