Menyusuri Pantai Indah Kapuk rasanya tak cukup satu hari. Deretan tempat makan menawarkan menu dan konsep unik, salah satunya Steak Gunting. Ketika mendengar namanya kami langsung penasaran dengan kreasi steak di sini. Godaan untuk mampir pun tak terelakkan.
Bangunan luar Steak Gunting mencuri perhatian karena logo sapi dan gunting cukup besar di depannya. Orang-orang yang melintas di depannya dapat mengintip bagaimana pegawai resto membakar steak pesanan pengunjung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Agaknya sang pemilik adalah kolektor gunting sejati. Ini terlihat dari berbagai jenis gunting yang dimilikinya seperti gunting kain, gunting kertas, hingga asesoris lucu berbentuk gunting.
Bersantap di sini sangat nyaman karena tempat duduk yang disediakan berupa sofa empuk dan lebar, mirip ranjang kecil. Steak Gunting menawarkan ragam steak seperti steak ayam, iga, dori, wagyu, sosis, dan sirloin sebagai menu andalan.
Tak ingin berlama-lama membiarkan perut kosong, kami akhirnya memesan Imported Dori Crispy (Rp 88.000) dan Sirloin Steak (Rp 99.000). Beruntung kami datang saat promo beli satu gratis satu untuk steak sirloin masih ada. Dengan harga Rp 99.000 kami mendapat dua porsi steak sirloin sekaligus.
Steak dori dan sirloin disajikan menggunakan hot plate beserta garpu dan gunting sebagai alat makan. Yap! Disinilah letak keunikan steak gunting. Pisau yang biasanya menjadi ‘pasangan’ garpu untuk memotong steak digantikan dengan gunting.
Gunting agaknya diproduksi sendiri oleh restoran karena bentuknya yang khusus dan disesuaikan. Setiap gunting dibungkus rapat dengan plastik. Bagian ujung gunting dibuat bengkok sehingga memudahkan pengunjung saat menggunting-gunting daging.
Tampilan steak dori cukup menggugah selera. Fillet ikan dori berukuran lumayan besar digoreng tepung dan disajikan bersama sayuran serta kentang goreng.
Sayuran steak berwarna semarak karena terdiri dari pipilan jagung, irisan wortel, dan potongan buncis. Porsinya lumayan melimpah. Sebanyak 5 potong kentang goreng melengkapi sajian ini. Ada pula saus sambal yang dapat dituang.
Ketika dipotong, tekstur ikan dori ternyata sangat lembut dan empuk. Rasa ikannya gurih enak, berpadu pas dengan tepung renyah yang membalutnya. Ada sensasi ‘krenyes’ ketika digigit. Walau digoreng, hidangan ini rupanya tak memiliki banyak jejak minyak sehingga enak disantap. Sayangnya steak dori tidak dilengkapi irisan lemon yang dapat memberi cita rasa segar.
Sementara sayurannya tercium harum karena penggunaan bawang putih ketika ditumis. Ini terlihat dari irisan bawang putih yang menyempil diantara sayuran. Untuk soal rasa, sayuran ini terasa manis, renyah, dan segar. Kami menyukai porsinya yang royal alias banyak.
Agar lebih ‘nendang’ di perut, potongan kentang goreng tak boleh dilewatkan. Kentang goreng agaknya dibuat sendiri oleh restoran ini. Ukurannya cukup besar dan teksturnya sangat empuk.
Lima potong kentang akhirnya ludes tak bersisa.
Puas melahap steak dori, saatnya kami mencicip steak sirloin. Menu ini juga punya pelengkap sayuran dan kentang goreng. Lembaran daging sirloin berwarna kecokelatan ini ukurannya cukup besar. Siraman saus BBQ dituangi dengan royal di atasnya.
Karena memesan dengan tingkat kematangan well done, kami mendapati daging benar-benar matang. Tak sulit menggunting steak ini karena teksturnya yang empuk. Terlihat sedikit bagian lemak daging mulai meleleh karena panas.
Aroma wangi daging berselingan dengan aroma saus BBQ yang gurih. Benar saja, rasa steak ini begitu gurih enak apalagi bagian berlemak tadi. Paduan saus BBQ dengan sirloin sepertinya memang tak pernah gagal memanjakan selera.
Berbicara mengenai gunting sebagai pengganti pisau, kami merasa agak kagok saat pertama kali menggunakannya. Terlebih ketika harus menyesuaikan posisi gunting untuk memotong steak. Oya, gunting di sini tidak untuk dibawa pulang. Jika tertarik memilikinya, pengunjung dapat membeli langsung di kasir.
Sebagai pencuci mulut, kami memesan jus kedondong (Rp 15.000), es lemon tea (Rp 15.000), dan es teh tawar (Rp 7.000). Minuman disini disajikan dalam gelas kaca berukuran sangat besar. Cocok untuk membilas dahaga setelah menyantap beragam steak.
Jus kedondong agaknya jadi minuman favorit kami. Jusnya berwarna hijau cantik dengan rasa asam sangat dominan. Slurrppp! Sedikit membuat kami meringis setelah meminumnya.
Selain steak, restoran ini juga menawarkan Soto Kudus dengan berbagai pendampingnya. Seperti sate ati ampela, sate telur puyuh, sate usus, dan perkedel.
Steak Gunting
Ruko Cordoba, Blok F No.17
Pantai Indah Kapuk
Telepon: 021 56947875
Twitter: @STEAKGUNTING
Instagram: #STEAKGUNTING
(msa/odi)

KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN