Sedap Mantap, Ayam Bakar Sambal Tomat Racikan Bu Darojah

Sedap Mantap, Ayam Bakar Sambal Tomat Racikan Bu Darojah

- detikFood
Jumat, 08 Feb 2013 11:49 WIB
Foto: Detikfood
Jakarta - Kalau sedang lapar berat paling mantap diobati seporsi nasi ayam bakar yang nikmat. Ayam yang diungkep bumbu lalu dibakar dengan bumbu oles yang gurih sedap. Dimakan hangat-hangat dengan nasi putih yang juga mengepul, plus sambal tomat yang pedas-pedas manis. Mantep bener!

Tiap makan siang, ada satu rumah makan di kawasan Mampang Jakarta Selatan yang selalu dipenuhi pembeli. Di spanduk depan, tertera nama "Rumah Makan Bu Darojah" plus tulisan menu-menunya. Dari ayam bakar, cumi bakar, soto daging, sop iga, juga soto ayam. Wah, terbayang enaknya!

Siang itu kamipun mampir. Ada tumpukan ayam, aneka jeroan, cumi, dan juga potongan daging di etalasenya. Ayam ungkepan berbumbu kuningnya seakan menggoda dengan semerbak bumbunya. Bikin perut makin keroncongan!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di bagian dalam ada deretan kursi plastik dengan meja kayu panjang khas rumah makan Betawi. Harus cepat, karena ada beberapa pengunjung lain di belakang saya yang datang bergerombol. Bisa-bisa malah tak dapat posisi duduk yang enak.

Tak sampai 5 menit, pesanan nasi ayam bakar (Rp. 15.000) tiba. Ayamnya berwarna kecokelatan dengan semburat sedikit kehitaman bekas bakaran. Menebarkan aroma panggangan yang harum gurih. Hmm, racikan bumbu bakarannya juga wangi!

Saat disobek,bagian kulit ayam tak lembek, malah agak renyah karena sudah dibakar. Guratan hitam bekas pangganganpun tak terlalu banyak. Ayamnya justru didominasi oleh warna merah gelap dari bumbu olesannya.

Wuih, dagingnya super empuk! Bumbu bakarannya juga terasa mantap di lidah. Tebakan saya, bumbunya menggunakan racikan bawang, kunyit, serai dan daun salam. Tak cuma gurih, terjejak juga rasa agak manis yang bikin tambah nikmat. Agaknya kecap manis yang ditambahkan justru membuat jejak karamel yang sedikit gosong dan wangi.

Nasi yang lembut pulen juga membuat makan siang makin enak. Sesekali saya mencocol ayam ke arah sambal tomat. Rasanya cukup pedas, namun tak garang menggigit. Pertama disuap, rasanya gurih manis. Suapan kedua, baru terasa gigitan pedas sambal yang lumayan pedas-pedas enak. Ayam dan sambalnya benar-benar berjodoh!

Soto daging (Rp. 20.000 plus nasi) juga tak ketinggalan saya cicipi. Kuahnya menggunakan kuah santan yang putih dengan sedikit titik-titik minyak di atasnya. Isiannya berupa daging sapi tanpa campuran jenis daging lain. Daging ini diiris melintang tipis dengan porsi yang tak terlalu banyak.

Hmm, kuahnya yang masih mengepul, tercium gurih enak! Untuk menyesuaikan standar rasa asin pengunjung yang berbeda-beda, sotonya dibuat dengan rasa asin yang tipis. Jika terasa kurang, bisa langsung tambahkan garam yang tersedia di atas meja. Aroma kapulaga, serai dan salam yang mirip soto Betawi makin terendus tajam saat soto ini diaduk.

Suapan daging plus kuah santan langsung mendarat mulus di lidah. Dagingnya bertekstur lembut, dan irisannya yang melintang membuatnya sangat mudah dikunyah. Meski porsi dagingnya tak terlalu banyak, namun semuanya benar-benar daging tanpa lapisan lemak!

Jika ingin menu siap saji yang lebih variatif, di sebelah rumah makan ini juga tersedia warung makan prasmanan dengan aneka masakan jadi. Keduanya sama-sama dimiliki oleh Bu Darojah, dan dihubungkan dengan pintu penghubung. Jadi selain ayam bakar di rumah makannya, Anda juga bisa sekaligus memesan sayur asem di warung makan sebelahnya! Wah, asyik bukan?

Rumah Makan Bu Darojah
Jl. mampang Prapatan Raya No. 4C
Jakarta Selatan
Telp: 021-99539099/081210359995

(flo/odi)

Hide Ads