Valentine's Dinner di Orient 8

Jakarta - Basement Hotel Mulia di Senayan menyimpan banyak kejutan kuliner. Tempat ini bagai pemusatan dari berbagai kuliner istimewa. Il Mare, misalnya, yang terkenal dengan masakan Italia-nya. Selain itu juga ada Table 8 dan Orient 8.

Saya sengaja "mengintip" Orient 8 yang rencananya akan menjadi tempat makan malam romantis sembilan pasangan romantis yang akan diundang Detikfood untuk Valentine's Dinner bersama saya pada tanggal 26 Februari nanti.

Orient 8 memakai lokasi bekas Samudra Seafood. Luas, dan ditata dengan interior yang tampak mewah. Orient 8 memang dimaksudkan sebagai fine-dining restaurant yang menyajikan masakan Prancis dan Pan-Asian (Thai-Vietnam-China). Banyak nyonya-nyonya Jepang sedang bersantap di sana. Orang Jepang memang sangat suka masakan Prancis. Akhir-akhir ini bahkan mereka sedang demam masakan Spanyol.

Di daftar menu tampak tiga tawaran paket menu degustation Prancis: Napoleon (8-course) Rp 1,2 juta per orang, Louis (6 course) Rp 888 ribu, dan Marie (5-course) Rp 588 ribu. Angka 8, sesuai dengan nama Orient 8, tampaknya selalu dipakai karena merupakan angka keberuntungan dalam tradisi Tionghoa.

Untuk masakan Pan-Asian juga ada menu degustation seharga Rp 348 ribu per orang. Juga tersedia buffet lunch dengan harga pantas Rp 160 ribu. Pilihan makanan untuk buffet lunch tidak terlalu banyak, tetapi tampak berkualitas. Yang jelas, ada dua masakan yang menjadi kesukaan saya pada sajian buffet lunch siang itu, yaitu: bouillabaisse dan duck confit.

Tersedianya menu a la carte memudahkan kita untuk melakukan mix and match antara masakan Prancis dan Pan-Asian. Misalnya: pesan Pan-Asian appetizers untuk di-share, lalu pesan French individual main course. Atau, sebaliknya: pesan French individual appetizer, dan "makan tengah" dengan berbagai pilihan masakan Pan-Asian.

Vietnamese pancake-nya cocok untuk di-share. Porsinya agak besar untuk disantap sendiri. Pancake-nya lebih cocok disebut crepe karena tipis, terbuat dari beras. Crispy dan crunchy. Isinya adalah kepiting, udang, dan sayur, disiram saus bawang putih dan cabe. Mirip fuyunghai, tetapi tidak digulung dalam telur. Nuansa Vietnam menonjol karena penggunaan banh trang (rice paper) goreng sebagai pembungkus.

Bouillabaisse Marseillaise-nya saya beri angka 9. Mak nyuss! Porsinya tepat, harganya pas, penyajiannya cantik, rasanya istimewa. Kuah lobster kentalnya (lobster bisque) terpisah, disiramkan secukupnya. Sisanya dipakai untuk mencocol garlic bread yang disajikan bersama bouillabaisse ini. Isinya: scampi (sejenis udang-lobster laut manis berdaging lembut), scallop, fillet kakap, cumi-cumi, dan kentang. Scallop-nya besar dan sungguh lembut.

Beberapa menu tradisional Prancis yang tampak di menu, antara lain adalah: tartare de boeuf (Rp 300 ribu) yang pasti akan menjadi sasaran berikut untuk saya uji coba pada kesempatan lain, dan confit de canard (Rp 94 ribu, konfi bebek).

Yang pasti, Orient 8 memang sangat menunjang untuk romantic dinner bersama kekasih Anda. Classy, elegant, romantic.

Orient 8
Pan-Asian and French
Hotel Mulia
Jl. Asia Afrika, Senayan
Jakarta Selatan
021 5753278

(dev/Odi)