3. Tubuh tidak menyerap banyak biotin
![]() |
Biotin merupakan salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh untuk menjaga kesehatan kuku, kulit, dan rambut. Vitamin ini juga berperan dalam metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein.
Telur merupakan salah satu makanan yang kaya akan biotin. Namun, biotin tidak bisa menyerap dengan baik ke dalam tubuh jika telur dikonsumsi dalam keadaan mentah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut penelitian tahun 2019 dalam Biotin and Other Interferences in Immunoassays, protein spesifik dalam telur mentah yang disebut avidin mungkin menghambat biotin (vitamin B7), tetapi telur yang dimasak akan menghancurkan avidin.
Pilihan lebih baik yaitu mengonsumsi telur matang untuk mendapatkan kandungan biotinnya.
Dalam hal keamanan pangan, telur mentah sebaiknya disimpan pada suhu di bawah 4,4 derajat Celcius atau di bawahnya. Setiap tiga minggu sebaiknya telur diganti atau beli yang baru. Pastikan juga telur dimasak sampai putih dan kuningnya mengeras.
4. Manfaat makan telur
Secara umum, telur punya banyak manfaat sehat. Telur menyehatkan mata karena kandungan vitamin, mineral, dan karotenoid yang memiliki sifat antioksidan. Kandungan tersebut telah dikaitkan dengan degenerasi dan katarak.
Tidak seperti makanan lain, kandungan kolesterol pada telur juga tidak memengaruhi kadar kolesterol seluruhnya.
Telur juga merupakan sumber kolin yang baik untuk tubuh. Menurut penelitian Agustus 2018 dalam European Journal of Nutrition yang melibatkan 4.000 orang kulit hitam, menemukan asupan kolin dalam jumlah tinggi dikaitkan dengan risiko lebih rendah terkena stroke iskemik.
Lantas, apakah konsumsi telur mentah lebih baik?
![]() |
Telur secara umum memang menawarkan beragam manfaat baik bagi kesehatan. Namun, hal tersebut juga tergantung dari proses pengolahan dan penyajian telur tersebut.
Konsumsi telur dalam keadaan mentah tidak selamanya baik. Sebab, kamu bisa berisiko terkena infeksi Salmonella yang berbahaya. Infeksi ini pun menimbulkan gejala kram, diare, dan dalam beberapa kasus menyebabkan kematian.
Oleh karena itu, lebih baik mengonsumsi telur yang sudah matang. Tubuh pun bisa menyerap lebih banyak protein dan biotin dari telur yang dimasak daripada dari telur mentah.
(aqr/adr)