Kopi memang bisa diracik dengan bahan apa saja, termasuk cokelat. Campuran kopi dan cokelat dikenal bermanfaat untuk kesehatan jantung. Apakah benar?
Kopi tidak dinikmati begitu saja, tetapi bisa juga dinikmati dengan campuran berbagai bahan. Kamu bisa mencampur kopi dengan susu, gula, krim, rempah-rempahan, hingga bubuk cokelat atau kakao.
Di antara bahan tambahan pada kopi ini, cokelat menjadi salah satu yang direkomendasikan. Sebab, disebut-sebut kopi campur cokelat dapat menyehatkan jantung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kopi sendiri sebenarnya memiliki manfaat baik bagi jantung. Menurut John Hopkin Medicine, minum satu hingga dua cangkir kopi dalam sehari dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung dan gagal jantung.
Lantas, bagaimana jika kopi itu dicampur cokelat. Apakah manfaatnya akan sama, lebih baik, atau buruk? Berikut penjelasannya seperti dilansir dari wellandgood.com (11/02):
1. Minum kopi dikaitkan umur panjang
![]() |
Sebelum membahas racikan kopi campur cokelat, ketahui dulu kaitan antara kebiasaan minum kopi dengan umur yang lebih panjang.
Menurut Nikki Bart, MD, ahli jantung di Victor Chang Cardiac Research Institute, "Para penikmat kopi seharusnya senang mengetahui bukti bahwa kopi sekarang mendukung (kesehatan) Anda."
Penelitian yang disebut Well and Good menunjukkan, minum kopi dalam jumlah sedang dapat meningkatkan umur panjang dan kesehatan jantung.
Pada studi Januari 2022 di European Journal of Preventive Cardiology, peneliti juga menemukan bahwa minum tiga cangkir kopi per hari dapat menurunkan risiko kematian seseorang akibat penyakit jantung dan stroke.
Namun, menurut Dr. Bart, bukan berarti seseorang harus meneguk kopi setiap hari. Manfaat kopi bisa dirasakan ketika seseorang mengonsumsinya dalam takaran tepat.
Menurut Dr,Bart, takaran yang tepat sekitar satu hingga tiga cangkir kopi. Jika berlebihan bisa merugikan diri sendiri.
2. Minum kopi campur cokelat mengurangi peradangan
![]() |
Kopi memiliki manfaat bagi kesehatan jantung. Namun, ketika kopi dicampur dengan kakao atau bubuk cokelat, rupanya manfaatnya jauh lebih tinggi.
Menurut Dr. Bart, bubuk kakao juga mengandung flavonoid yang memiliki efek anti inflamasi, mengendurkan pembuluh darah, dan meningkatkan kontrol gula darah.
Secara lebih rinci, flavonol adalah senyawa kimia yang ada pada tumbuhan. Flavanol termasuk dalam keluarga antioksidan yang disebut flavonoids.
Flavonol terbukti mengurangi peradangan dan meningkatkan aliran darah. Konsumsinya berdampak positif pada kesehatan jantung dan merelaksasikan pembuluh darah.
Oleh karena itu, minum kopi dengan bubuk kakao memiliki manfaat sehat. Sebab, bubuk kakao mengandung flavonoid yang mendukung kesehatan jantung.
Namun, perlu diingat, kakao dan cokelat biasa bukanlah hal yang sama. Bubuk kakao lebih rendah lemak jenuh dan memiliki sedikit bahkan tidak ada tambahan gula.
Mau tau tips bikin kopi cokelat yang menyehatkan? simak di halaman selanjutnya!
3. Tips bikin kopi cokelat yang menyehatkan jantung
![]() |
Pertama, kamu harus memerhatikan ukuran porsi. Jangan terlalu banyak menggunakan bubuk kakao. Pilih juga bubuk kakao tanpa pemanis.
Collete Micko, RD, seorang ahli gizi merekomendasikan, menambah dua sendok makan bubuk kakao ke dalam kopi agar mendapat manfaat kesehatan jantung maksimal.
Kedua, jangan gunakan tambahan gula dan krim. Kopi adalah minuman alami tanpa kalori. Namun, jika ditambah dengan krim, gula, atau perasa lainnya, kalorinya bisa menumpuk.
Dr. Bart pun mengatakan, hal tersebut dapat berdampak negatif pada kesehatan jantung.
Micko juga menyarankan untuk hindari penambahan susu berlemak atau mentega ke dalam kopi karena semuanya tinggi lemak jenuh.
Ketiga, disarankan memilih bahan-bahan organik ketika membeli kopi maupun cokelat bubuk.
Micko mengungkap, "Biji kopi konvensional dan biji kakao biasanya banyak disemprot pestisida dalam praktik pertanian."
Oleh karena itu, sebisa mungkin cari bahan-bahan organik. Cari bubuk kakao yang dibuat secara alami. Pastikan juga bahan pertamanya adalah cokelat bukan gula. Micko juga menegaskan untuk memilih bubuk cokelat tanpa pemanis.
Simak Video "Video: Sensasi Nyeduh Kopi Langsung dari Kebun di Puncak Gunung Muria"
[Gambas:Video 20detik]
(aqr/adr)