Telur hingga Kedelai Bisa Jadi Sumber Protein Komplet yang Menyehatkan

Telur hingga Kedelai Bisa Jadi Sumber Protein Komplet yang Menyehatkan

Atiqa Rana - detikFood
Selasa, 26 Sep 2023 07:00 WIB
daging babi
Foto: Shutterstock/Getty Images

3. Daging Babi

Bagian daging babi terenakDaging babi dikenal memberi asupan protein lengkap. Foto: Shutterstock

Meskipun daging babi berlemak, tetapi konsumsinya bisa menambah asupan protein. Daging babi yang diambil dari bagian pinggang, menjadi sumber lemak jenuh yang rendah.

Daging babi merupakan protein lengkap alami yang mengandung nutrisi bermanfaat bagi kekebalan tubuh. Termasuk vitamin B6 dan B12. Vitamin ini juga bermanfaat menjaga tingkat energi agar tetap optimal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, pilihlah daging babi rendah lemak. Kombinasikan juga dengan sayuran. Daging babi juga bisa dikombinasikan dengan.mudah. Misalnya ditumis dengan sayuran, dipotong dadu dan dimasak dengan kacang panggang, atau daging babi cincang dijadikan topping omelet.

4. Ayam dan bebek

Sejumlah unggas, seperti ayam dan bebek juga dapat memenuhi protein lengkap. Unggas merupakan sumber zat besi, seng, B12, dan yodium yang baik. Bahkan mengandung beberapa omega-3 .

ADVERTISEMENT

Ayam misalnya, menjadi salah satu protein hewani paling serbaguna. Ayam bisa diolah menjadi hidangan lezat, dipakai sebagai topping pada sandwich, ditumis, atau dipanggang. Agar mendapat manfaat sempurna, sebaiknya konsumsi ayam tanpa kulit. Pilih juga metode memasak yang tepat, seperti ditumis, direbus, atau dipanggang. Hindari mengolah ayam dengan cara digoreng.

5. Ikan

Ikan TunaIkan Tuna menjadi salah satu jenis ikan yang menawarkan protein tinggi. Foto: Getty Images/iStockphoto/Jordanlye

Selain ayam dan daging babi, ikan menjadi sumber protein yang tak kalah baik. American Heart Association merekomendasikan untuk memasukkan ikan, setidaknya dua kali seminggu sebagai bagian dari diet sehat.

Sebagai sumber protein lengkap, ikan juga memiliki berbagai vitamin dan nutrisi, termasuk omega-3, seng, zat besi, magnesium, dan potasium.

Mengonsumsi ikan bermanfaat bagi jantung dan otak. Ikan berlemak jug mengandung omega-3. Misalnya ikan salmon yang kandungannya dapat membantu mengatur hormon, dan mengendalikan nafsu makan.

Jenis ikan yang mengandung asam omega-3 mulai dari salmon, tuna, sarden, dan makarel.



Simak Video "7 Alasan Ilmiah Mengapa Tak Dianjurkan Makan Daging Babi"
[Gambas:Video 20detik]

(aqr/adr)

Hide Ads