5 Efek Ngeri Sering Minum Minuman Manis, Gagal Jantung hingga Amputasi

Mengonsumsi minuman manis terlalu banyak berefek serius untuk kesehatan, mulai dari gagal jantung hingga kaki harus diamputasi. Begini cerita orang-orang yang alami efek ngeri karena minum minuman manis.

Menenggak minuman manis memang nikmat, bahkan banyak orang tak bisa lepas dari kebiasaan ini. Minum es teh manis, bubble tea, milk tea, minuman soda, hingga minuman berenergi dirasa mampu menumpas rasa haus dengan maksimal.

Namun kebiasaan ini ternyata memiliki efek serius dan berbahaya untuk kesehatan. Minuman manis dipenuhi dengan gula yang dapat memicu beragam penyakit seperti obesitas dan diabetes.

Pada kasus terparah, kondisi itu menyebabkan komplikasi penyakit hingga membuat seseorang gagal jantung sampai kakinya harus diamputasi. Kisah para peminum minuman manis ini pun viral di media sosial.

Berikut 5 cerita mengerikan soal orang-orang yang terlalu sering minum minuman manis:

1. Gangguan pencernaan akibat makan boba

Foto: In The Know

Minuman manis berupa bubble tea dilengkapi mutiara-mutiara tapioka kenyal yang populer disebut boba. Kehadiran boba sebagai topping sempat amat disukai karena menghadirkan sensasi kenyal dan lembut ketika digigit.

Namun Amanda, pencinta bubble tea, alami efek samping cukup serius karena berusaha menghabiskan banyak boba dalam segelas bubble tea miliknya. Ia tidak mengunyah boba secara sempurna dan langsung menelannya.

Alhasil, Amanda mengalami gangguan pencernaan sampai harus dilarikan ke rumah sakit. Amanda mengaku sakit perut usai menelan boba. Ia merasa boba yang ditelannya 'tumbuh membesar' di perut dan sangat mengganggu.

2. Kaki diamputasi karena minum teh tarik

Foto: TikTok @kedidi_kakipalsu

Mengonsumsi segala sesuatu yang berlebihan memang tidak baik, apalagi teh tarik yang tinggi gula dan kalori. Pria bernama Azlan di Malaysia adalah contohnya.

Dalam 30 tahun terakhir, ia minum 3 gelas teh tarik setiap hari. Tak hanya itu, ia juga penggemar berat minuman soda. Akibatnya, Azlan mengalami diabetes hingga membuat kaki kanannya harus diamputasi.

Awalnya Azlan menyadari kena diabetes setelah lukanya lama sembuh. Azlan berujar, "Setelah luka itu semakin buruk dan infeksinya parah, dokter memberi tahu saya bahwa saya tidak punya pilihan selain mengamputasi kaki kanan saya, dan saya pun melakukannya."

3. Diabetes di usia 22 tahun akibat minum soda

Foto: Instagram @rachelvennya

Soda adalah minuman manis yang merugikan kesehatan saat dikonsumsi terlalu banyak. Wanita di Malaysia bernama Aisyah Shakura Ahmad Taridi menjadi salah satu contoh korban minum minuman soda.

Aisyah mengaku setiap harinya minum setidaknya 4 kaleng minuman soda dalam 6 tahun terakhir. Ia lalu mulai merasakan efek samping seperti sering buang air kecil dan tidak dapat menahan buang air kecil saat di luar. Berat badannya juga turun drastis, padahal tidak sedang diet.

"Di kepala saya ada luka, yang awalnya saya pikir efek memakai produk rambut yang salah. Namun ternyata luka itu semakin memburuk dan mulai mengalir dengan nanah," cerita Aisyah. Pada 29 Juni 2023, ia kontrol ke rumah sakit. Dokter mengecek tekanan darah dan gula darahnya. Ternyata kadar gula darah dia sudah sangat tinggi dan dinyatakan diabetes.

Selengkapnya di halaman selanjutnya.