3. Makan 2 kali Sehari
Seperti yang disebutkan oleh hadits sebelumnya bahwa keluarga Nabi Muhammad SAW tidak pernah makan lebih dari dua kali dalam sehari. Itu karena Nabi Muhammad SAW hidup dalam kesederhanaan.
Biasanya keluarga Nabi Muhammad SAW melewatkan waktu makan siang jika memang tidak ada yang bisa dimakan. Hal ini juga pernah dijelaskan dalam sebuah hadits:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari Ummul Mukminin Aisyah berkata, 'Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wasallam ke rumahku seraya bertanya: 'Apa kamu memiliki makanan?'. Saya menjawab 'tidak'. Beliau berkata, 'Kalau begitu saya berpuasa,".
"Dia (Aisyah RA) berkata, suatu hari beliau datang lagi kepadaku, lalu saya katakan kepadanya, "Kita diberi hadiah berupa makanan. Beliau bertanya, 'Apakah itu?'. Saya menjawab, 'Hais, yaitu kurma yang dicampur dengan samin dan Aqith,".
Dia ('Aisyah RA) berkata, suatu hari beliau datang lagi kepadaku, lalu saya katakan kepadanya, "Kita diberi hadiah berupa makanan," (HR. Tirmidzi no. 666).
4. Makan Timun dan Kurma Basah
![]() |
Mengonsumsi timun adalah salah satu tips kecantikan dan kebugaran Aisyah. Mengonsumsi timun dan kurma basah juga merupakan anjuran dari Nabi Muhammad SAW.
Diceritakan bahwa Aisyah rutin mengonsumsi timun dan kurma basah untuk mendapatkan bentuk tubuh yang ideal sebelum dipertemukan dengan Nabi Muhammad SAW. Hal itu dijelaskan dalam sebuah hadits:
"Ibukumengobatiku agar aku kelihatan gemuk, saat dia hendak mempertemukan aku dengan Rasulullahshallallahu 'alaihiwasallam, dan usaha itu tidak membuahkan hasil sehingga aku memakan timun dengan kurma basah. Kemudian aku menjadi gemuk dengan bentuk yang ideal," (HR. IbnuMajah no. 3315).