Viral Pasien Isoman Jajan Bakso, Ini Kata Dokter Soal Virus Corona dan Makanan

Kisah pasien isoman jajan bakso bikin geger. Peristiwa ini dikhawatirkan bisa menyebarkan virus Corona. Seperti ini penjelasan dokter soal kaitan virus Corona dan makanan.

Saat menjalani isolasi mandiri (isoman), pasien Covid-19 seharusnya tidak boleh keluar kamar, apalagi keluar rumah, hotel, atau fasilitas lain yang menjadi tempat mereka jalani isoman. Namun di Jakarta Barat ada kejadian viral yang bikin geger.

Dari foto yang beredar di media sosial, pasien isoman terlihat jajan bakso dari penjual bakso gerobakan. Mereka pesan bakso dari pagar yang teralinya tidak ditutup rapat.

Beberapa pasien isoman ada yang menikmati bakso sambil duduk lesehan. Beberapa orang lagi berdiri menunggu pesanan. Total ada enam orang yang tertangkap kamera.

Baca Juga: Babak Baru soal Pasien Isoman Jajan Bakso Usai Pedagangnya Terlacak

Momen Tukang Bakso di Tes PCR Usai Layani Pasien Corona Foto: Momen Tukang Bakso di Tes PCR Usai Layani Pasien Corona (Dok Satpol PP Jakbar)

Peristiwa ini bikin banyak orang ngeri karena membayangkan penyebaran virus Corona setelahnya. Apalagi kalau sang penjual bakso tidak menjaga sanitasi serta higienitas diri dan makanan yang dijual.

Selain peristiwa pasien isoman jajan bakso, viral juga kejadian surat hasil PCR positif Covid-19 dijadikan bungkus gorengan. Masyarakat khawatir virus Corona bisa 'menempel' pada surat itu dan berpotensi menularkan.

Baca Juga: Viral Surat PCR Positif COVID-19 Jadi Bungkus Gorengan, Bahaya Nggak Sih?

Lantas seperti apa sebenarnya kaitan antara virus Corona dan makanan? Benarkah jajan makanan dari luar memiliki risiko besar untuk menularkan virus Corona?

dr. Adam Prabata yang merupakan mahasiswa PhD di Universitas Kobe, Jepang sekaligus pemerhati Covid-19 memberikan penjelasan tuntas soal ini (27/7). Lewat utas di Twitter yang dikutip detikfood atas seizinnya, ia menjawab pertanyaan-pertanyaan umum seputar virus Corona dan makanan.

Berikut pertanyaan dan jawabannya:

1. Apakah Covid-19 bisa menular dari makanan atau minuman?

Jawabannya, hingga saat ini belum ada bukti ilmiah yang menunjukkan penularan Covid-19 melalui makanan dan minuman.

2. Apakah virus penyebab Covid-19 bisa menempel di bungkus makanan atau minuman?

Kemasan Makanan Memiliki Risiko Kecil Menularkan Virus Corona Foto: istimewa

"Bisa, tapi risiko terjadinya penularan relatif kecil," kata dr. Adam. Ia mengutip informasi dari Centers of Disease Control (CDC) Amerika Serikat soal ini.

"Sejauh ini, studi-studi menunjukkan kalau penularan Covid-19 via permukaan benda itu relatif kecil," kata dokter lulusan Universitas Indonesia ini.

3. Bagaimana cara mencegah penularan Covid-19 dari bungkus makanan atau minuman?

Cuci tangan adalah jawaban utamanya. Usahakan cuci tangan terutama setelah menerima pesanan makanan yang datang. Setelah itu cuci tangan lagi sebelum makan dan setelah makan.

"Bungkus makanan segera dibuang ke tempat sampah," kata dr. Adam.

4. Apakah perlu menyemprot disinfektan ke bungkus makanan atau minuman?

Praktik ini ternyata tidak dianjurkan. dr. Adam mengatakan justru bakal ada kemungkinan disinfektan masuk ke dalam makanan atau minuman yang berisiko membahayakan kesehatan.

Jawabannya diperkuat dari penjelasan CDC soal ini. Cuci tangan lagi-lagi menjadi solusi utama untuk menghindari tertular virus Corona.