Diantara kelompok umbian, tampilan ubi ungu paling menarik perhatian karena warnanya paling berbeda. Ubi ungu merupakan tanaman umbi yang berasal dari daerah pegunungan Andes di Amerika Selatan. Warna ungu ini menyeluruh dari kulit hingga isiannya.
Beberapa varietas ubi ungu yang terkenal adalah Purple Peruvian, Purple Majesty, All Blue, Congo, Adirondack Blue, Purple Fiesta, dan Vitelotte. Dibanding kentang putih, ubi ungu memiliki tekstur lebih padat dan rasanya sedikit lebih kacang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Penuh nutrisi
Foto: iStock
|
Seperti halnya kelompok kentang lain, ubi ungu kerap dijauhi karena kandungan pati yang tinggi. Padahal ubi ungu memiliki sejuta zat gizi lain yang diperlukan tubuh. Terdapat beragam mineral di dalam ubi ungu, bergantung pada lokasi umbian ini ditanam.
Nutrisi pada ubi ungu paling banyak terdapat di bagian daging buahnya, bukan kulit. Sekitar 100 gram ubi ungu matang yang dimakan bersama kulitnya mengandung sekitar 87 kkal. Ada juga kandungan serat 3,3 gram, karbohidrat 20 gram, dan lemak kurang dari 1 gram.
Vitamin dan mineral pada ubi ungu juga tak kalah banyak. Beberapa yang menonjol adalah tembaga, potassium, vitamin B6, dan vitamin C. Menariknya, ubi ungu memiliki potassium (kalium) lebih banyak dari pisang. Jumlahnya bisa memenuhi 8% kebutuhan potassium harian dalam 100 gram ubi ungu. Potassium sendiri bermanfaat untuk sehatkan jantung, tulang, dan pencernaan.
2. Bagus untuk gula darah
Foto: iStock
|
Manfat ubi ungu selanjutnya adalah menjaga kesehatan gula darah. Ubi ungu memiliki indeks glikemik (GI) terendah diantara kelompok kentang lain yaitu 77. Sedangkan kentang kuning 81 dan kentang putih 93.
Walau konsumsi semua jenis kentang mempengaruhi kadar gula darah karena kandungan karbohidratnya, ubi ungu lebih sedikit memberikan efek kenaikkan gula darah. Hal ini karena konsentrasi tinggi polifenol di dalamnya.
Senyawa nabati itu bisa mengurangi penyerapan pati di usus sehingga meminimalisir dampak ubi ungu pada gula darah. Sebuah penelitian pada hewan mengungkap pemberian ekstrak ubi ungu pada tikus menghasilkan toleransi glukosa lebih baik dan memperbaiki kadar gula darah dalam jangka pendek maupun panjang.
3. Kaya antioksidan
Foto: iStock
|
Warna ungu pada ubi ungu tak sekadar membuat tampilannya memikat, tapi juga menyehatkan karena tinggi antioksidan. Faktanya, ubi ungu memiliki aktivitas antioksidan 2 hingga 3 kali lebih banyak ketimbang kentang putih atau kuning.
Antioksidan sendiri berperan penting dalam melindungi sel dari efek kerusakan stress oksidatif. Secara khusus ubi ungu kaya antioksidan bersama antosianin. Jenis antioksidan ini juga ditemukan pada blueberry dan blackberry.
Tingginya asupan antosianin berkaitan dengan beberapa manfaat sehat. Termasuk kadar kolesterol yang lebih sehat, kesehatan mata dan penglihatan yang lebih baik, dan pengurangan risiko penyakit jantung dan diabetes.
4. Cegah tekanan darah tinggi dan kanker
Foto: iStock
|
Manfaat ubi ungu untuk kesehatan juga termasuk menyehatkan tekanan darah. Hal ini karena kandungan potassium yang tinggi pada ubi ungu. Juga kandungan antioksidan yang mungkin berpengaruh pada pengaturan tekanan darah.
Beberapa penelitian menunjukkan konsumsi ubi ungu juga dapat mengurangi kekakuan arteri. Hal ini mencegah risiko serangan jantung atau stroke karena pembuluh darah tidak dapat melebar dengan mudah sebagai respons terhadap perubahan tekanan darah.
Selain itu, makan ubi ungu juga disebut dapat mengurangi risiko kanker termasuk kanker usus besar dan kanker payudara. Dalam sebuah penelitian, sel kanker yang diberi ekstrak ubi ungu terlihat lebih melambat.
5. Olahan ubi ungu
Foto: iStock
|
Pada dasarnya ubi ungu bisa diolah seperti pemakaian kentang atau ubi jalar lain. Cara paling umum adalah mengukus atau merebus ubi ungu sebagai alternatif olahan lebih sehat. Ubi ungu rebus ini cocok disajikan bersama rebusan lain untuk sarapan.
Cara lain adalah membuat mashed potato dari ubi ungu atau ubi ungu panggang yang bisa dijadikan camilan sehat. Kalau suka yang renyah seperti kentang goreng, ubi ungu juga bisa diolah serupa.
Caranya, bumbui irisan ubi ungu dengan minyak zaitun, cincangan bawang putih, dan rosemary. Kemudian panggang di oven bersuhu 204 C selama sekitar 20 menit sampai lembut dan renyah. Resep ubi ungu lain yang tak kalah menarik selera adalah bola-bola ubi ungu. Bahan dan cara membuatnya bisa diintip di sini.
Halaman 2 dari 6