Tubuh yang ramping jadi dambaan banyak orang, baik pria maupun wanita. Untuk itu, orang berbondong-bondong mengikuti diet ketat. Tapi kebanyakan tak dibarengi dengan olahraga teratur. Malas olahraga kadang membuat diet ketat yang dijalani tak memberi efek signifikan pada tubuh.
Daripada sia-sia, sebaiknya rutin makan tiga bahan ini saja jika inginkan badan ramping. Tentunya tanpa olahraga, seperti disebut Daily Star UK (6/01).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Teorinya mengacu pada hasil riset China Agricultural University. Para ilmuwan mengumpulkan sebanyak 60 data terkait manfaat jahe pada tubuh manusia.
Mereka percaya kalau jahe bantu mencerna karbohidrat, pembakaran lemak, dan regulasi insulin. Para ahli juga menambahkan,"Ini membangun konsensus bahwa jahe dan konstituen utamanya memberi efek menguntungkan melawan obesitas, diabetes, (penyakit kardiovaskular) dan gangguan terkait."
2. Pepaya
![]() |
Dalam 100 gram pepaya, mengandung 43 kalori. Angka itu jauh lebih rendah dibanding keripik, cokelat ataupun makanan ringan lainnya.
Penelitian yang diterbitkan di NCBI menuturkan bahwa makan pepaya bisa cegah kembung di perut. Itu dikarenakan buah oranye ini mengandung enzim yang disebut papain. Enzim tersebut menyehatkan sistem pencernaan.
Semakin cepat sistem pencernaan bekerja, semakin cepat pula metabolisme tubuh bekerja. Hal itulah yang bantu tubuh membakar lemak lebih cepat. Efeknya, berat badanpun akan turun dengan sendirinya.
3. Minyak kelapa
![]() |
Mereka juga percaya bahwa hal itu mendorong tubuh untuk membakar kalori daripada menyimpannya dalam tubuh. Ilmuwan di Universiti Sains Malaysia telah menguji teori ini pada 20 sukarelawan.
Peserta yang mengonsumsi minyak kelapa setiap hari selama 12 minggu memiliki dampat yang positif pada tubuhnya. Lingkar pinggang pria berbadan gemuk rata-rata berkurang sebesar 1.1 inci. Hal itu didapat tanpa berolahraga ataupun mengubah pola makan mereka.
Untuk hasil yang maksimal, para peneliti menyarankan untuk melahap sekitar 2 sendok makan minyak kelapa per hari. Mereka juga menekankan agar tak mengonsumsi minyak kelapa lebih dari 30 ml per harinya. Sebab minyak ini mengandung kalori yang cukup tinggi.