Dalam mengonsumsi sayuran segar, kini banyak orang memilih sayuran berlabel organik dengan anggapan lebih bersih dan sehat. Namun menurut ahli gizi Jansen Ongko MSc, RD, sebenarnya tak ada keharusan memilih sayuran organik.
"Sampai saat ini belum ada penelitian manfaat kesehatan dari produk organik sehingga tidak banyak efeknya terhadap kesehatan tubuh," ujar Jansen saat dihubungi detikFood (7/12). Pria berkacamata ini menambahkan sayuran non-organik tetap bisa dikonsumsi asalkan kebersihannya terjaga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
1. Cuci dengan air mengalir
Cara ini sangat disarankan agar pestisida yang menempel pada sayur bisa larut atau hilang. Jika sayuran bertekstur keras, gosoklah perlahan. Langkah ini bisa mengurangi 70-99% residu pestisida. Cuci pula bagian-bagian tanaman yang khusus. Misalnya pada lipatan halus, tangkai, serta gumpalan kuntum bunga kol dan brokoli.
Sebaliknya, mencuci dengan cara merendam sayuran tidak disarankan karena cara ini memungkinkan racun yang telah larut dapat menempel kembali pada sayur.
2. Gunakan sabun khusus makanan atau cuka
Kini banyak dijual produk sabun khusus untuk mencuci makanan. Gunakan sabun ini untuk membilas sayur maupun buah segar. Setelah dicuci sabun, bilas sayur dengan baik agar tidak ada sisa sabun yang tertinggal.
Atau gunakan cuka untuk menyingkirkan residu pestisida pada sayur. Cuka bisa mengurangi bakteri hingga 90% dan virus hingga 95%. Caranya, buat larutan air dan cuka dengan perbandingan 3:1. Kemudian cuci sayuran perlahan. Langkah terakhir iala mencuci sayuran dibawah air mengalir selama 30 detik.
![]() |
Untuk jenis sayuran berlapis, Anda bisa membuang lapisan terluarnya untuk menghindari paparan pestisida. Seperti pada sayuran selada, kol, dan sawi.
4. Rendam air panas
Teknik merendam sayur pada air panas atau dikenal blanching efektif menurunkan residu pestisida 38-97%. Ini karena air panas memicu pelepasan dan pengurangan pestisida ke dalam air dan uap air.
![]() |
Seperti halnya merendam sayuran dengan air panas, merebus sayur juga efektif turunkan residu pestisida termasuk pestisida sistemik.
"Kesimpulannya, tak perlu takut membeli sayuran non-organik untuk selama Anda mencuci dan mengolah sayuran dengan benar," pungkas Jansen. (lus/odi)