Menurut ahli kulit Jessica Wu, M.D seperti dikutip dari Huffington Post (28/3/13) kondisi rambut dan kuku bisa menjadi ukuran bagaimana asupan nutrisi yang masuk dalam tubuh.
Rambut dan kuku terbuat dari protein yang sama yaitu keratin. Karena itu pilihan makanan akan pengaruhi kondisinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Ikan tinggi merkuri
![]() |
"Kebanyakan ikan punya kandungan merkuri tinggi yang bisa sebabkan rambut rontok" ujar Jessica Wu. Meskipun keracunan merkuri langka terjadi, ternyata ikan makarel dan beragam jenis tuna memiliki tingkat merkuri yang tinggi. Umumnya ikan ini dikonsumsi dalam bentuk mentah dalam sushi dan sashimi. Namun, tuna kalengan, salmon dan udang masih aman dikonsumsi.
2. Gula
Selain tidak baik untuk kulit, gula juga merangsang produksi insulin. Hal itu membuat gula darah menjadi tinggi. "Juga membuat peningkatkan kadar androgen, hormon laki-laki yang dapat membuat folikel rambut menyusut pada perempuan dan laki-laki," tutur Wu.
3. Makanan tinggi glikemik
![]() |
Setelah konsumsi makanan dengan indeks glikemik tinggi, makanan dengan cepat diubah menjadi gula. Efek yang terjadi juga sama seperti konsumsi gula. Makanan seperti pizza, roti putih, cake dan pasta perlu dibatasi.
4. Terlalu banyak vitamin A
Disebutkan suplemen dengan vitamin kompleks tidak berpengaruh buruk. Kecuali jika mengonsumsi vitamin A sendiri tanpa tambahan nutrisi lain. Hal ini bisa membuat rambut mudah rontok.
5. Terlalu sedikit protein
![]() |
Mengingat rambut dan kuku terbuat dari protein, asupan protein menjadi hal yang sangat penting. Tidak ada alasan untuk menghindari protein, sekalipun Anda vegetarian. Asupan protein bisa juga didapatkan dari kacang, tahu, dan bayam.
6. Kurang zat besi dan zinc
Zinc dan zat besi menaruh peran penting pada pembentukan keratin. Jadi, jika kurang asupan keduanya akan membuat pertumbuhan kuku dan rambut terganggu. Zinc dan zat besi dapat Anda temukan di beberapa makanan laut seperti tiram serta daging merah.
(adr/odi)