Ini Alasannya Tak Baik Setiap Hari Bawakan Makanan Olahan untuk Bekal

Jakarta - Dengan alasan praktis, banyak orang menyajikan bekal dengan olahan lauk beku. Akan tetapi ada hal yang harus diperhatikan dalam konsumsi makanan ini.

Meningkatnya jumlah masyarakat urban di perkotaan membuat mereka tak ada waktu untuk sajikan makanan sehat. Makanan beku sering jadi pilihan untuk bekal ataupun sajian makanan dengan cepat.

Biasanya nugget, kentang goreng, sosis, pizza dan sayuran beku biasa jadi pilihan bekal favorit. Tak hanya itu, kepopuleran ini juga terjadi karena gencarnya iklan yang di publikasi.

Jika sesekali mengonsumsi makanan olahan beku, sebenarnya tidak masalah. Akan tetapi tidak dianjurkan untuk setiap hari dikonsumsi.

Dilansir dalam India Times (21/03), makanan beku biasanya mengandung natrium yang merupakan salah satu faktor utama yang membuat kenapa makanan beku tidak sehat. Misalnya beragam jenis nugget, udang balut tepung, ayam goreng tepung dan aneka bakso.

Bahan yang digunakan dalam makanan beku tidak sama dengan yang baru dibuat. Banyak makanan beku juga menggunakan minyak kelapa terhidrogenasi parsial tersembunyi serta lemak trans berbahaya.

Kandungan natrium juga merupakan salah satu faktor utama yang membuat makanan beku tidak sehat. banyak makanan beku yang mengandung 700-1800 mg natrium. Dosis harian yang dianjurkan natrium adalah 2.300 mg.

Sering konsumsi makanan beku dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan kondisi kesehatan lainnya.

Jika Anda ingin membeli, ada baiknya periksa label nutrisi dengan melihat profil nutrisi secara lengkap. Perhatikan berapa kandungan natrium yang ada pada kemasan.

Sebaiknya olah bahan makanan beku dengan dikonsumsi dengan sayuran ataupun buah. Karena jika Anda hanya konsumsi karbohidrat dan makanan olahan beku, Anda akan kekurangan kandungan serat.

(lus/odi)