Ini Perbedaan Nutrisi Daging Kerbau dan Daging Sapi

Ini Perbedaan Nutrisi Daging Kerbau dan Daging Sapi

Lusiana Mustinda - detikFood
Senin, 11 Jul 2016 18:24 WIB
Foto: detikFood/iStock
Jakarta - Karena harganya yang lebih murah, pemerintah berencana akan impor daging kerbau. Hal ini menuai banyak protes baik dari pedagang ataupun peternak daging sapi. Apa perbedaan kedua jenis daging ini?

Kebijakan pemerintah dalam membuka impor daging kerbau asal India menuai banyak protes. Tak hanya pedagang dan impotir, peternak sapi juga mempertanyakan kehigienisan, kehalalan hingga kesehatan hewan.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal ini dilakukan untuk menekan harga daging sapi yang masih berada sekitar Rp 100.000/kg. Sedangkan daging kerbau bisa dijual dengan 'harga miring' yaitu Rp 60.000/kg. Sebanyak 10.000 ton daging kerbau dari India telah dikirim secara bertahap masuk ke Indonesia pada akhir Juli 2016.

Jika diselidiki melalui kandungan gizinya, ternyata ada perbedaan antara daging sapi dan kerbau. Dalam 100 gram daging kerbau mengandung kalori sebesar 79 kkal, protein 18,7 gr, 0,5 gram lemak, 14 mg kalsium, dan 3,3 mg zat besi.

Sedangkan dalam 100 gram daging sapi mengandung kalori sebesar 201 kkal, protein 18,8 gr, lemak 14 gr, kalsium 11 mg dan 2,8 mg zat besi.

Jika di lihat, kandungan kalori serta lemak pada daging sapi lebih besar dibandingkan dengan kerbau. Sedangkan kandungan protein, kalsium dan zat besi hampir sama per 100 kg-nya.



Daging kerbau yang menjadi hasil ekspor utama di India ini sebenarnya kurang disukai di Asia, termasuk Indonesia karena teksturnya. Daging kerbau terkenal lebih keras sehingga membutuhkan proses pemasakan yang lebih lama.

Daging kerbau memiliki warna merah tua, seratnya lebih kasar dan tekstur dagingnya lebih liat dibandingkan daging sapi karena daging kerbau disembelih pada usia tua. Aromanya yang agak amis juga membutuhkan penggunaan rempah-rempah yang banyak. (msa/odi)

Hide Ads