Video tersebut memperagakan cara mengolah biji alpukat dengan cara dikeringkan, dicincang kecil lalu dihaluskan. Bubuk ini dicampurkan dalam smoothies atau adonan kue. Diyakini nutrisinya sangat tinggi. Tak heran jika video ini dilihat oleh 25 juta orang sejak tanggal 13 Maret lalu.
“Saya adalah penggemar berat alpukat dan memakannya setiap hari. Selain itu saya juga merekomendasikan kepada klien saya untuk mengonsumsi buah alpukat. Tetapi mengenai biji buah alpukat belum terbukti manfaatnya,’ Cynthia Sass, Kontirbusi Editor Nutrisi Kesehatan seperti yang diktuip dari news.health.com (17/03).
Riset tentang konsumsi biji alpukat sangat terbatas. Dalam studi yang ada, para ilmuwan menyimpulkan bahwa penelitian tembahan perlu dilakukan untuk menentukan apakah biji alpukat aman dikonsumsi.
“Terdapat bukti dalam eksplorasi manfaat kesehatan potensial pada ekstrak biji alpukat. Tetapi manfaat potensial dibandingkan dengan risiko konsumsi biji alpukat tidak terungkap,” ujar Marisa Moore, MBA,RDN, seorang ahli gizi.
Bahkan California Avocado Commission tidak merekomendasikan konsumsi biji buah alpukat. Karena memang pada dasarnya biji buah alpukat memang tidak mengandung nutrisi yang layak dikonsumsi manusia.
Selama belum ada riset terpercaya yang menyebutkan biji alpukat aman dimakan dan berapa sering harus dikonsumsi, sebaiknya makan saja daging buahnya yang creamy.
‘Karena alpukat kaya akan lemak baik, vitamin, mineral dan antioksidan,’ ungkap Cynthia Sass.
(odi/odi)