Daging Ayam dan Daging Sapi Aman Dimakan Mentah Asal Ikuti Aturan Ini (1)

Jakarta - Makanan mentah sering dinilai tak higienis. Hal ini tak lain karena ​mengandung bakteri​ di dalamnya.​ Namun, makanan mentah bisa aman dimakan asalkan mengikuti aturan yang sehat.​

Makanan mentah juga telah menjadi tren. Tak sedikit juga orang yang mengonsumsi makanan mentah dengan berbagai cara dan teknik agar kuman tak ​kena penyakit​. Seperti yang dilansir dari Foodbeast (17/10), makanan matang pun bisa terkontaminasi kuman. Jadi, tak ada salahnya mengonsumsi makanan mentah ​asal dengan cara sehat dan aman. ​


1. Ayam
Foto: Thinkstock
Di Jepang, makan ayam mentah bukan hal yang aneh. Chicken sashimi atau sashimi ayam adalah daging ayam mentah yang diiris-iris. Tetapi, banyak orang di luar Jepang menganggap hal ini aneh, karena ayam mentah sangat berisiko dengan ​bakteri​ Salmonella. Padahal, ayam yang terjangkit ​bakteri​ ini biasanya karena peternakan ayam menaruh ayam-ayam tersebut di kandang, bukan dilepaskan secara bebas.
Selain itu, ayam-ayam tersebut kebanyakan disembelih ​sebelum cukup umur​. Ayam pun diberi makanan yang tidak alami, juga kandangnya tidak dibersihkan secara berkala.

2. Pala
Foto: Thinkstock
Pala bisa membuat masakan semakin sedap ​aromanya​. ​Pala aman dikonsumsi ​selama bubuk pala menjadi campuran masakan. Pala bubuk sendiri tak di​anjurkan dalam jumlah banyak tanpa dicampur dalam makanan. ​​Karena ​akan mengakibatkan keracunan, kehilangan ingatan, dan gangguan penglihatan.

3. ​Beef ​Steak



Foto: Thinkstock
Banyak orang yang masih percaya steak yang masih berwarna pink kemerahan masih belum matang dan berbahaya. Salah paham ini masih ada sampai sekarang. Beef carpaccio atau steak tartare misalnya. Keduanya masih mentah. Jika ingin memakan daging yang belum matang sempurna, pastikan dulu ​asal dagingnya dan cara penanganannya​. Jika sumbernya tak jelas, pilih saja daging yang dimasak hingga matang.

4. Kentang



Foto: Thinkstock
Kentang memang sebaiknya dimakan saat matang. Namun, kentang juga bisa dimakan saat mentah, asal menghindari bagian yang berwarna hijau. Jika bagian hijau tersebut dimakan, glycoalkaloids di dalamnya akan bereaksi pada tubuh yang menyebabkan diare hingga koma.




(tan/odi)