Apel merupakan salah satu buah yang dipercaya dapat membantu menjaga kesehatan. Tak sekedar slogan, memang nutrisi apel sangat baik mencegah koelsterol tinggi.
Bukan hanya sebagai buah untuk menurunkan berat badan, manfaat buah apel bagi tubuh sangat beragam. Seperti mencukupi kebutuhan serat dan vitamin harian hingga menjaga kulit tetap sehat. Bisa jadi beberapa manfaat buah apel ini mungkin belum diketahui oleh banyak orang.
1. Serat larut dan tidak larut
Selain agar penampilan semakin lebih menarik, menjaga berat badan tetap normal juga penting untuk mencegah timbulnya penyakit akbiat tekanan darah. Rajin mengonsumsi apel menjadi salah satu cara untuk menjaga berat badan tetap ideal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Serat yang larut akan berubah menjadi vitamin dan air yang dibutuhkan oleh tubuh. Sementara serat yang sulit larut akan membuat perut kenyang lebih lama. Karena proses pencernaannya membutuhkan waktu yang cukup lama. Hal ini akan menjaga asupan gula tetap terjaga.
2. Tanpa Kandungan Asam urat
Asam urat merupakan senyawa turunan Purina, tinggi dan rendahnya kadar asam urat dapat menjadi indikasi berbagai penyakit dalam tubuh. Dalam darah terdapat senyawa asam urat sebagai antioksidan yang dapat membantu tubuh mencegah terjadinya gangguan akibat radikal bebas.
Dalam buah apel tidak mengandung senyawa asam urat, namun menurut Silvina Lotito of The Linus Pauing Institute kandungan gula alami dalam apel tetap dapat menaikkan kadar asam urat dalam darah. Hal ini akan membantu memaksimalkan fungsi asam urat dalam tubuh.
Sesaat setelah mengonsumsi buah apel organ hati secara cepat dapat memetabolisme fruktosa, fruktosa ini bermanfaat untuk menstimulasi naiknya kadar asam urat.
3. Kesehatan Organ Hati
Studi yang ditulis dalam American Journal of Clinical Nutrition pada tahun 2003, mengungkapkan bahwa mengonsumsi apel erat kaitannya dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskuler. Artikel tersebut berdasarkan hasil dari The Women’s Health Study yang melibatkan sekitar 40.000 peserta wanita.
Penelitian ini ingin membuktikan adakah hubungan antara wanita dengan flavonoid, kemampuan pigment nabati yang berperan sebagai antioksidan dan penyakit kardiovaskuler. Peneliti menemukan bahwa apel dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskuler dan saat sudah terserang penyakit kardiovaskuler yaitu sekitar 13 – 22 persen.
4. Apel Utuh Lebih Sehat
Pada buah apel bukan hanya dgaing buah saja yang bermanfaat, kulitnya juga kaya akan manfaat. Dalam kulit apel terkandung pectin yang bekerja dengan fenol untuk menurunkan plasma kolesterol dan trigleserida dalam darah, dan juga menyerap kolesterol secara efektif.
Tingginya penyerapan kolesterol dapat menurunkan jumlah kolesterol yang menumpuk pada dinding arteri, sehingga darah dapat dengan mudah mengalir ke seluruh tubuh. Hal ini dapat mencegah terjadinya stroke yang disebabkan penyumbatan pembuluh darah.
Oleh karena itu, sebaiknya konsumsi buah apel beserta dengan kulitnya namun pastikan kulit apel telah dicuci secara bersih dan terbebas dari pestisida. Mengonsumsi apel segar lebih banyak manfaatnya dibanding dengan apel yang sudah diolah.
(/)