Perut Tak Kunjung Ramping? Pangkas Lemak di Perut dengan Strategi Makan Ini (2)

Perut Tak Kunjung Ramping? Pangkas Lemak di Perut dengan Strategi Makan Ini (2)

- detikFood
Kamis, 23 Apr 2015 10:38 WIB
Perut Tak Kunjung Ramping? Pangkas Lemak di Perut dengan Strategi Makan Ini (2)
Foto: Getty Images
Jakarta - Perut buncit bisa membuat penampilan kurang menarik dan membatasi gerak. Kecuali dengan senam dan olahraga, lemak di perut bisa dipangkas dengan makanan yang memicu pembakaran lemak perut lebih cepat.​

​Selain konsumsi serat, probiotik juga perlu dikonsumsi untuk mendorong metabolisme lebih cepat. Strategi makan ini juga bisa membantu perut cepat ramping​.

6. Kurangi permen dan soda

Foto: Getty Images
Sebaiknya hindari makanan yang memiliki kandungan udara. Udara menyebabkan perut Anda menyimpan gas. Selain itu membuat perut  buncit. Makan dan minum dengan cepat, minum menggunakan sedotan, menghisap permen keras, dan mengunyah permen karet membuat Anda menelan banyak udara.

Ketika makan, kunyah makanan secara perlahan dengan mulut tertutup, perbanyak meminum air mineral dan jus dibanding minuman bersoda.

7. Tambahkan yogurt probiotik

Foto: Getty Images
Penelitian yang dipublikasikan di Alimentary Pharmacology and Therapeutics mengungkapkan, kekurangan bakteri dalam usus dapat menghambat sistem pencernaan. Lebih buruk lagi, dapat membuat perut menjadi buncit. Yogurt yang mengandung bakteri baik atau probiotik dapat melancarkan sistem pencernaan.

Sebuah studi dalam Journal of American Dietetic Association menemukan bakteri baik bersahabat dengan usus. Selain itu, bermanfaat untuk mengobati sembelit. Disarankan untuk mengonsumsi yogurt yang mengandung probiotik.

8. Kurangi makanan mentah

Foto: Getty Images
Buah dan sayuran segar merupakan makanan sehat yang perlu dikonsumsi. Di sisi lain, sayuran mentah dapat menambah volume perut. ​Masuk ​sayur dengan tepat, agar perut tidak terlihat buncit setelah me​ngonsumsinya.​

9. Konsumsi vitamin C

Foto: Thinkstock
Saat sedang stres tubuh memproduksi hormon kortisol secara berlebihan. Vitamin C bermanfaat untuk meredakan flu. Selain itu, vitamin C berguna untuk menghasilkan senyawa kartinin. Senyawa ini digunakan oleh tubuh untuk mengubah lemak menjadi energi. Konsumsi vitamin C sesuai kebutuhan. 
Halaman 2 dari 5
(lus/odi)

Hide Ads