Jangan Terlalu Sering Menyantap Beefsteak Karena Tiap Porsi Punya 620 Kalori

Jakarta - Suka beefsteak? Sajian daging panggang yang biasa disajikan dengan sayuran dan kentang ini bisa menjadi one dish meal. Selain lemak, daging juga memberi asupan protein yang baik dan zat besi yang tinggi. Seporsi beefsteak pada untuk makan siang akan memberi asupan energi untuk menjalani aktivitas.

Sebaiknya jangan konsumsi steak di malam hari, karena lemak dan proteinnya tidak dapat diubah menjadi tenaga dengan cepat. Kegiatan malam hari biasanya tidur maka nutrisi hanya akan diubah menjadi lemak di tubuh.

Dalam 100 gr daging sapi mengandung sekitar 288 kalori, 26 gr protein, lemak total 19,5 gram, dan lemak jenuh sebesar 7,7 gr serta zat besi 1,7 mg. Untuk satu porsi steak daging sapi dengan berat sebesar 150 gram, kandungan kalorinya sebesar 403,3 kal, protein sebesar 37,3 gr, lemak total 27 gr, dan zat besi 2,6 mg.

Jika menggunakan saus barbeque yang dibuat dengan 50 gr sauce barbeque, 1 sdt kecap inggris dan 1 sdt saus tomat, sedikit garam, bawang bombay, dan 1 sdm margarin, kalorinya sebesar 179,6 kal, protein sebesar 1 gr, lemak total 12 gr dan zat besi sebesar 0,5 mg.

Untuk makanan pendamping steak, 50 gram kentang mengandung kalori sebesar 89 kal, protein 1 gr, lemak total 5 gr, dan zat besi 0,2 mg. Untuk pendamping sayuran dengan wortel sebesar 25 gr dan buncis 25 gr, kalorinya sebesar 11 kal, protein 0,7 gr dan zat besi 0,3 mg.

Jadi total kandungan nutrisi dalam seporsi steak lengkap dengan saus dan makanan pendamping seperti kentang dan sayuran, kalorinya sebesar 682,9 Kal, protein sebesar 40 gr, lemak total sebesar 44 gr, dan zat besi sebanyak 3,6 mg.

Daging mengandung lemak tinggi. Maka pelengkap sayuran akan memberi asupan serat, vitamin dan mineral. Sedangkan kentang menjadi sumber karbohidrat.


(fit/odi)