Tubuh Tetap Langsing dan Bugar dengan Cara Ngemil Ini

Jakarta -

1. Buah segar pengganti keripik

Foto: Thinkstock

Camilan banyak dihubungkan dengan keripik atau camilan asin. Ganti camilan tidak sehat dengan bahan makanan kaya nutrisi seperti buah dan sayuran termasuk beberapa sumber asam lemak omega 3 seperti walnut, flaxseed, atau smoked salmon.

2. Pilih makanan yang minim proses pengolahan

Foto: Thinkstock

Sebaiknya pilih makanan kemasan dengan bahan pembuat yang alami atau camilan yang proses pengolahannya singkat. Ganti granola dengan oatmeal, es krim dengan yogurt dan topping buah-buahan, atau keripik kentang dengan baked potato.

3. Membedakan haus dengan lapar

Foto: Thinkstock

Terkadang saat tubuh dehidrasi, perut terasa lapar. Padahal yang dibutuhkan adalah air minum. Saat mulai lapar, minum air putih dingin lalu tunggu 15 menit. Jika tidak lagi merasa lapar, mungkin saja Anda hanya haus.

4. Camilan kaya serat

Foto: Thinkstock

Pilih camilan yang kaya serat sekaligus mengandung protein dan lemak baik sehingga perut tetap kenyang. Tiga gram serat tersedia dalam satu buah apel atau pir kecil, serta seperempat alpukat. Selain itu, edamame dan kacang meningkatkan kadar cholecystokinin, protein yang memicu perasaan kenyang.

5. Ngemil dua jam sekali

Foto: Thinkstock

Saat terjadi lonjakan gula darah, perut menjadi cepat lapar dan mengkonsumsi makanan lebih banyak. Lebih disarankan untuk mengkonsumsi camilan setidaknya setiap dua hingga tiga jam sebelum perut lapar.