Kabar menyedihkan datang dari restoran legendaris di Singapura ini. Usai beroperasi selama 33 tahun, mereka memutuskan untuk tutup permanen lantaran tidak ada penerus.
Mempertahankan usaha kuliner bukanlah hal mudah. Sekalipun usaha tersebut banyak dikenal atau sudah legendaris berdiri puluhan tahun, tetap saja bisa tutup kapan pun.
Umumnya usaha kuliner legendaris memang dioperasikan secara turun temurun oleh penerus generasi pemiliknya. Namun hal ini juga tidak bisa dipaksakan jika memang tidak ada yang mau atau bisa melanjutkan usaha tersebut, seperti yang terjadi di restoran ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Restoran East Ocean Teochew di Singapura mengabarkan akan tutup permanen pada 28 Desember mendatang. Usaha kuliner tersebut berdiri sejak tahun 1992 dan artinya sudah lebih dari tiga dekade menyajikan masakan Teochew-Kanton kepada pelanggan, lapor asiaone.com (2/12).
Dalam situs resmi restoran, mereka menjelaskan alasan penutupan. Menurut pihak restoran, pemegang saham dan manajemennya sudah lanjut usia. Sedangkan tidak ada pengganti yang akan mengambil alih usaha tersebut. Karena alasan tersebut, secara resmi East Ocean Teochew pun akan menghentikan operasionalnya pada bulan Desember tahun ini.
Restoran ini memberitahukan kabar penutupan mereka setelah 33 tahun beroperasi. Foto: East Ocean Teochew Restaurant / asiaone |
"Segala hal baik pasti akan berakhir. Karena para pemegang saham dan manajemen kami telah lanjut usia dan tidak ada pengganti yang mengambil alih, kami memutuskan secara resmi menghentikan operasional," ujar perwakilan restoran.
Restoran ini tidak tutup dengan cuma-cuma. Sebelum tanggal 28 Desember, mereka berencana meluncurkan promosi menu spesial. Mereka juga akan menawarkan kue-kue khusus untuk perayaan Tahun Baru Imlek.
Hal ini dilakukan sebagai bentuk terima kasih kepada pelanggan atas dukungan yang tidak pernah putus selama bertahun-tahun.
"Selama 33 tahun ini, kami sangat berterima kasih atas dukungan Anda, yang memungkinkan kami untuk terus menyajikan masakan tradisional," tulis restoran.
Restoran legendaris ini ditutup karena tidak ada penerusnya. Foto: East Ocean Teochew Restaurant / asiaone |
Diketahui restoran ini menawarkan beberapa hidangan, mulai dari dimsum handmade (buatan tangan) hingga beberapa makanan khas Tahun Baru Imlek, seperti mooncakes dan dumpling.
Selama 20 tahun East Ocean Teochew Restaurant berdiri di Shaw Centre, Jalan Scotts. Lalu tahun 2012, mereka buka di lokasi saat ini di Ngee Ann City.
Sebelumnya juga ada restoran di Singapura yang tutup dengan alasan sama. Menurut pemiliknya, chef Kang, ia tidak memiliki pewaris yang mau meneruskan bisnisnya. Padahal restoran tersebut sudah berhasil berjaya selama 10 tahun terakhir. Bahkan mereka telah mendapat bintang Michelin.
Restoran ini pun dikenal menawarkan hidangan bergaya Kanton dengan menu andalan, seperti kepiting kukus dengan nasi ketan.
(aqr/adr)



KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN