Ngaku Influencer, Pria Ini Gagal Makan Gratis di Restoran Nasi Kandar

Ngaku Influencer, Pria Ini Gagal Makan Gratis di Restoran Nasi Kandar

Sonia Basoni - detikFood
Kamis, 23 Okt 2025 18:00 WIB
.
Foto: FB/Nasi Kandar Sulaiman
Jakarta -

Mengaku sebagai influencer TikTok, pria ini minta makan gratis di restoran nasi kandar. Namun pihak restoran langsung menolak permintaannya ini mentah-mentah.

Seorang pria di Malaysia yang mengaku sebagai influencer gagal menghindari tagihan makanan sebesar RM 53 (Rp 208.000) setelah mencoba makan gratis di sebuah restoran nasi kandar ternama.

Peristiwa ini menjadi sorotan publik karena dinilai mencerminkan sikap sebagian pengguna media sosial yang menyalahgunakan status mereka untuk keuntungan pribadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir dari WeirdKaya (23/10/2025), kejadian ini dibagikan oleh pemilik restoran Nasi Kandar Sulaiman (NKS). Ia menceritakan pria tersebut datang bersama keluarganya dan memperkenalkan diri sebagai influencer di TikTok dengan sekitar 40.000 pengikut.

Sebelum makan, pria itu langsung menunjukkan akunnya kepada pemilik restoran dan menyatakan bahwa ia seharusnya tidak perlu membayar jika bersedia membuat video ulasan tentang restoran tersebut.

ADVERTISEMENT
.Menu makanan di Nasi Kandar Sulaiman (NKS). Foto: FB/Nasi Kandar Sulaiman

"Seorang pelanggan datang bersama keluarganya. Sebelum makan, dia mengatakan, 'Saya seorang influencer,' dan menunjukkan akun TikTok-nya yang memiliki sekitar 40 ribu pengikut," ujar sang pemilik restoran dalam unggahannya di Facebook.

"Kemudian dia berkata tidak perlu membayar karena akan membuat video tentang NKS," tambahnya.

Namun, sang pemilik dengan tegas menolak permintaan tersebut. Ia menegaskan setiap pelanggan wajib membayar tagihan makanan mereka, kecuali jika restoran memang mengundang untuk kerja sama promosi.

"Menjadi influencer bukan berarti tidak harus membayar makanan di restoran. Kalau sepuluh orang seperti dia datang ke resto ini, saya bisa bangkrut," ujarnya sambil berseloroh. Total tagihan keluarga tersebut mencapai RM 53 (Rp 208.000).

.Total tagihan keluarga tersebut mencapai RM 53 (Rp 208.000). Foto: FB/Nasi Kandar Sulaiman

Setelah menyantap makanan, pria itu kembali berusaha menegaskan statusnya sebagai influencer agar tidak membayar, tetapi pemilik restoran tetap meminta pembayaran penuh.

Sikap tegas pemilik restoran mendapat dukungan luas dari netizen. Banyak yang memuji keputusannya karena menilai sejumlah influencer kini cenderung menyalahgunakan jumlah pengikut mereka untuk meminta produk atau layanan gratis.

"Bagus sekali. Seharusnya semua pemilik restoran atau tempat makan bersikap tegas seperti ini terhadap pengunjung yang mengaku sebagai influencer dan minta makanan gratis," dukung salah satu netizen.

Beberapa komentar juga menyoroti pentingnya etika dalam kerja sama promosi yang seharusnya dilakukan atas dasar undangan resmi, bukan permintaan sepihak.




(sob/adr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads