Menggunakan bangkai singa sebagai logonya, merek sirup legendaris ini akhirnya mengubah logo mereka setelah 140 tahun beroperasi. Begini kisahnya.
Lyle's Golden Syrup dikenal luas sebagai pemanis klasik asal Inggris yang kerap dituangkan di atas pancake atau roti. Namun di balik kemasannya yang ikonik, terdapat kisah gelap yang selama lebih dari satu abad luput dari perhatian banyak orang.
Sirup ini terkenal dengan kemasan kalengnya, lengkap dengan logo berwarna hijau dan emas. Terdapat gambar seekor singa tertidur dan logo itu sudah melekat sejak pertama kali digunakan pada 1883.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir dari Ladbible (01/09/2025), kala itu di bawah ilustrasi singa Lyle's Golden Syrup tertera tulisan 'Out of the strong came forth sweetness.' (Dari yang kuat, muncullah sesuatu yang manis.).
![]() |
Pada pandangan pertama, gambar tersebut mungkin tampak biasa saja, tetapi nyatanya logo itu menggambarkan singa mati dengan lebah yang bersarang di tubuhnya. Inspirasi tersebut diambil dari kisah Samson dalam Alkitab, ketika ia menemukan madu di dalam bangkai singa.
Meski sempat tercatat dalam Guinness World Record sebagai merek tertua yang tidak pernah berubah selama lebih dari 140 tahun, tapi pada 2022 warga Inggris mulai ramai memperbincangkan makna tersembunyi di balik logo itu.
Banyak yang baru menyadari potret singa dalam kemasan ternyata tidak hidup, bahkan ada yang keliru mengira lebah di sekelilingnya sebagai lalat.
Beberapa netizen menyebut setelah mengetahuinya, mereka tidak bisa berhenti memikirkan hal tersebut. Bahkan ada yang mengaku pengalaman menikmati sirup itu menjadi terasa berbeda.
![]() |
Karena banyaknya pandangan negatif pada penggunaan bangkai singa di sirup legendaris ini. Akhirnya pada tahun 2024, perusahaan memutuskan mengganti logo. Meski kemasan klasik tetap dipertahankan untuk edisi heritage, produk lain kini menampilkan kepala singa sebagai simbol baru.
James Whiteley selaku direktur dari Lyle's Golden Syrup menjelaskan perubahan ini dimaksudkan agar merek legendaris itu tetap relevan dengan kebutuhan konsumen modern.
Ia menggambarkan desain baru sebagai tampilan yang segar dan kontemporer, sekaligus lebih dekat dengan kehidupan modern di Inggris.
Menurutnya langkah ini tak hanya menjaga warisan panjang merek, tetapi juga mengukuhkan Lyle's sebagai pilihan utama sirup dengan cita rasa manis yang tetap sama sejak dulu meski sudah eksis selama ratusan tahun.
(sob/adr)