Kejadian mengerikan dialami oleh remaja 16 tahun asal China. Remaja wanita itu mencoba diet makan sayur selama dua minggu, tetapi berujung masuk ke rumah sakit.
Beberapa orang melakukan diet ekstrem karena tujuan tertentu. Mulai dari menunjang kesehatan, membentuk tubuh ideal, sampai demi bisa memakai gaun idaman.
Sayangnya tidak semua diet ekstrem berhasil karena beberapa gagal di tengah jalan. Kegagalan tersebut bisa terjadi karena berbagai faktor, tidak menutup kemungkinan karena kurang cocok atau memang terlalu ekstrem. Dampaknya malah membahayakan kesehatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Contohnya remaja asal China yang belum lama ini kabarnya terbaring di rumah sakit akibat diet ketat.
Xiao Mei disebut hanya mengonsumsi sayuran dalam porsi kecil dan obat pencahar selama dua minggu. Hal itu agar tubuhnya langsing ketika memakai gaun ulang tahun.
Diet ekstrem yang ia lakukan bukannya membawa efek positif, tapi justru membuat kesehatan tubuh Xiao Mei memburuk dengan cepat. Diet ini menyebabkan penurunan kritis terhadap kadar kalium di dalam tubuh Xiao.
![]() |
Gejala awal yang ditunjukkan ketika Xiao Mei kehilangan kekuatan di anggota tubuhnya dan mulai kesulitan bernapas. Hal ini membuatnya langsung masuk ke rumah sakit.
Setelah diperiksa oleh dokter, rupanya remaja tersebut memiliki kadar kalium darah rendah yaitu 1,89 mmol/L. Sedangkan kisaran normalnya adalah 3,6 hingga 5,0 mmol/L, lapor mustsharenews.com pada Rabu, (23/7/2025).
Kekurangan kadar kalium ini diakibatkan dari pola makan tidak seimbang dan dehidrasi. Keduanya secara signifikan mengganggu kadar elektrolit dalam tubuh.
Diet yang tidak seimbang dan dehidrasi memang sangat menguras kadar kalium tubuh. Dr Peng dari rumah sakit di Hunan, China juga menjelaskan bahwa hypokalemia parah, seperti pada kasus Xiao Mei dapat menyebabkan komplikasi yang mengancam jiwa. Mulai dari gagal napas dan jantung berhenti mendadak.
![]() |
Jika ingin melakukan diet, Dr Peng menyarankan untuk tetap menjaga kadar kalium dalam batas standar. Ia menyarankan perbanyak konsumsi makanan tinggi kalium, seperti pisang, kentang, dan ayam. Penting juga untuk mendapat asupan cairan cukup setiap hari.
Dokter ini juga memperingatkan agar tidak mengonsumsi suplemen kalium tanpa pengawasan medis. Dosis yang salah bisa menyebabkan hiperkalemia (kadar kalium tinggi) dan menyebabkan serangan jantung.
Atas kejadian ini, Xiao Mei pun sadar dan bersumpah tidak akan mengikuti pola diet ekstrem lagi. Ia mengakui tidak ada bentuk tubuh yang layak dipertaruhkan dengan kesehatannya.
(aqr/adr)