.webp)
Mudik ke Solo, Jawa Tengah, tak lengkap jika pulang ke Jakarta tanpa membawa oleh-oleh. Berikut rekomendasi oleh-oleh yang dapat dibeli dengan uang Rp 100.000.
Kuliner Solo banyak yang menarik, termasuk ragam oleh-olehnya. Mulai dari camilan kering, produk minuman, hingga camilan basah yang populer.
Sekitar 5 oleh-oleh dapat dibeli dengan menghabiskan Rp 100.000 saja. Di antaranya ada intip nasi, ampyang, serabi, hingga paketan teh tubruk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut 5 oleh-oleh khas Solo yang dapat dibeli dengan nominal uang Rp 100.000:
1. Teh Tubruk
 beli teh tubruk di Pasar Gede Solo Foto: Andi Annisa DR/detikfood |
Jika menyambangi Pasar Gedhe Solo, kamu akan menemukan beberapa penjual yang menawarkan oleh-oleh. Salah satu produk yang ditawarkan adalah paketan teh tubruk.
Paketan ini terdiri atas beberapa merek teh lokal khas Jawa Tengah. Harga per paket teh tubruk dibanderol Rp 10.000-an.
Satu paketnya bisa berisikan 6-8 bungkus teh tergantung ukurannya, seperti teh tjap sintren, teh rakit, teh nyapu, dan lainnya. Paketan teh ini akan menghasilkan racikan teh nasgitel ala angkringan yang panas, legi (manis), dan kentel (kental).
2. Serabi Notosuman Ny. Lidia
 Serabi Solo, pancakes using coconut milk, a popular snack and breakfast item from city of Solo in Central Java region. These are the variant that add some chocolate sprinkles for some chocolatey flavor. These pancakes have thin, wide other rim as they are cooked in woks; which also caused the center part being the thickest and meatiest part. The pancakes are underlined with cut pieces of banana leaves to prevent them from sticking to the tray. A traditional woven bamboo tray is used as the base. This image was taken outdoor and used sunlight as its natural lighting source. Foto: iStock |
Serabi Notosuman Ny. Lidia juga patut dibeli jika mudik ke Solo. Diketahui juga bahwa Serabi Notosuman Ny. Lidia sudah legendaris, ada sejak 1923. Berawal dari usaha keluarga, kini dikelola oleh generasi ke-3, yaitu Yohanes Krismanto.
Serabi Notosuman kerap dibeli oleh-oleh meskipun umur simpannya tak begitu lama. Hanya bertahan selama 24 jam pada suhu ruang. Karena, serabi ini sama sekali tak menggunakan bahan pengawet.
Cocok jika mudik menggunakan pesawat atau kereta api. Harga per boks isi 10 buah dibanderol mulai dari Rp 28.000 - Rp 30.000.
Oleh-oleh lainnya ada di halaman berikut...
3. Wedang Uwuh
 Wedang Uwuh. Foto: Pinterest/JustinClara |
Selain produk paketan teh tubruk, di Pasar Gedhe Solo juga banyak sekali penjual yang menawarkan paketan wedang uwuh siap seduh. Wedang uwuh sendiri adalah wedang khas Jawa yang menyehatkan, terdiri atas campuran kayu secang, cengkeh, pala, serai, kapulaga, dan kayu manis.
Dalam bahasa Jawa, wedang berarti 'minuman' dan uwuh adalah 'sampah'. Disebut minuman sampah karena bekas perebusan rempah dan dedaunan terlihat berantakan seperti sampah. Untuk paketan wedang uwuh ini dibanderol Rp 10.000-an.
4. Intip Nasi
Intip nasi atau kerak nasi juga bisa menjadi oleh-oleh khas Solo yang dibawa pulang ke kota asal. Harganya terbilang ekonomis, jadi cocok jika hanya memiliki Rp 100.000.
Intip nasi ada yang ukurannya besar dan kecil. Paling populer adalah Intip Cap Kendil, banyak ditawarkan toko oleh-oleh atau pasar tradisional. Harganya sekitar Rp 15.000 - Rp 25.000 per buah.
5. Ampyang
 Ampyang khas Solo Foto: Getty Images/Restu Ariyadi |
Ampyang juga camilan kering yang dapat dijadikan oleh-oleh setelah mudik dari Solo. Camilan ini terbuat dari kacang tanah yang dibalut dengan gula Jawa leleh.
Paduan rasa manis gurih dapat dirasakan pada ampyang. Tekstur kacang tanahnya juga renyah ketika digigit. Ampyang Bu Mikem merupakan salah satu yang terkenal di Solo sejak 1980-an.
Produk ampyang Bu Mikem ini dapat ditemukan di berbagai toko oleh-oleh dan pasar tradisional. Harga ampyang ini dibanderol dari Rp 5.000 - Rp 35.000 saja.
Simak Video "D'foodspot: Warung Makan Sauto Sedap Malam yang Unik"
[Gambas:Video 20detik]
(yms/odi)
KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN