Mantan Pramugari Ini Sukses Alih Profesi Jadi Pemilik Kafe Bagel

Mantan Pramugari Ini Sukses Alih Profesi Jadi Pemilik Kafe Bagel

Andi Annisa Dwi R - detikFood
Senin, 24 Mar 2025 16:30 WIB
Mantan Pramugari Ini Mantap Banting Setir Jadi Pemilik Kafe Bagel
Foto: Claire Tan via Weird Kaya
Jakarta -

Kisah alih profesi yang cukup kontras dibagikan oleh Claire Tan. Mantan pramugari ini sekarang mantap menjadi penjual bagel dan mengelola kafe sendiri. Begini kisahnya.

Jalan hidup seseorang memang tidak ada yang tahu. Menjalani profesi yang terlihat sudah mapan, tak menjamin seseorang tetap bertahan. Karena alasan mengejar 'passion', beberapa orang akhirnya banting setir dari profesi sebelumnya.

Hal inilah yang dialami oleh Claire Tan, seorang wanita di Malaysia. Sebelumnya ia bekerja sebagai pramugari, tapi kini menjadi pendiri kafe bagel trendy di Tun Razak Exchange (TRX), Kuala Lumpur, Malaysia, bernama Grumpy Bagels.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengutip Weird Kaya (23/3/2025), Claire rupanya memang sudah memiliki mimpi punya bakery sendiri sejak muda. Hal ini dipengaruhi oleh sang ibu yang hobi bikin kue dan masak.

Claire bahkan sudah memutuskan hendak sekolah seni kuliner, tapi ibunya khawatir di masa depan ia tidak bisa meraih pendapatan stabil.

ADVERTISEMENT

Akhirnya Claire memilih kuliah jurusan Sumber Daya Manusia (SDM). Usai lulus, ia melihat ada lowongan pramugari maskapai Emirates Airline buka di Singapura.

"Saya langsung memanfaatkan kesempatan itu dan mengikuti wawancara, dan diterima sebagai pramugari pada tahun 2016," ungkapnya.

Dalam 3 tahun pertama karirnya, Claire sudah 'terbang' ke banyak negara dan bertemu banyak orang. Ia bahkan mendeskripsikan pekerjaannya sebagai yang terbaik di dunia.

Berhenti jadi pramugari

Mantan Pramugari Ini Mantap Banting Setir Jadi Pemilik Kafe BagelClaire Tan menjadi pramugari selama sekitar 5 tahun. Foto: Claire Tan via Weird Kaya

Meski sudah nyaman dengan pekerjaannya, Claire harus menerima kenyataan bahwa ia terkena dampak PHK akibat pandemi Covid-19. Selain itu, kondisi kesehatannya memburuk karena jadwal penerbangan yang tak tertentu dan ia sering alami 'jet lags'.

Pada 2021, kontraknya tidak sebagai pramugari diberhentikan. "Namun saya merasa beruntung karena sebelum diberhentikan, saya telah memulai bisnis rumahan sendiri di Dubai, di mana saya membuat kue bolu pandan dan menjualnya kepada rekan-rekan Malaysia yang merindukan cita rasa kampung halaman," ujarnya.

Coba peruntungan jualan bagel

Saat kembali ke Malaysia, Claire mengaku bingung tentang apa yang harus dia lakukan. Dia juga tidak yakin jualan kue pandan bakal menguntungkan.

"Akhirnya saya mulai coba buat bagel di rumah karena saya jatuh cinta dengan bagel selama banyak perjalanan ke New York City. Di sana saya selalu makan bagel," kata Claire.

Ia merasa beruntung didukung penuh oleh suaminya. Sang suami memberi ide agar Claire buka kafe bagel sendiri di Malaysia. Namun, ide ini mendapat penolakan dari sang ibu yang merasa bahwa pekerjaan ini tidak stabil.

Claire melanjutkan, "Namun, saya memutuskan untuk memercayai insting saya dan bersikeras untuk melakukannya karena pengalaman saya di Dubai menunjukkan bahwa baking adalah bisnis yang bisa berhasil."

Hingga akhirnya kafe Grumpy Bagels resmi lahir pada bulan April 2024.

Claire Tan belajar dari kritik demi meraih kesuksesan, baca halaman selanjutnya.


Hide Ads