Chef selebriti Gordon Ramsay menutup restoran burgernya di London usai pengunjung yang tak puas makan di sana mengkritik habis-habisan. Begini kisahnya.
Menjadi seorang chef ternama sekaligus memiliki puluhan restoran di banyak negara, baru-baru ini Gordon Ramsay harus menutup salah satu restoran burgernya di Kensington, London, Inggris.
Dilansir dari GB News (13/02), Street Burger milik Gordon Ramsay terpaksa tutup usai mendapatkan banyak komentar dan kritik negatif dari pengunjungnya. Di situs TripAdvisor, banyak pengunjung restoran yang meninggalkan ulasan buruk dan penilaian rendah dengan rata-rata nilai 3.5/5.0.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari 226 ulasan yang ada di TripAdvisor, sekitar 76 ulasan pengunjung menyebut pelayanan dan makanan di restoran chef ternama asal Inggris itu sangat buruk.
"Rasa burgernya sangat tidak enak, pelayanannya buruk, ukuran burgernya kecil tapi harganya mahal. Padahal ini pakai resep ala Chef Gordon Ramsay kan?" kritik salah satu pengunjung.
![]() |
Begitu juga pengunjung lain yang menuliskan ulasan buruknya pada bulan November 2024. Pengunjung ini menyebut Street Burger merupakan restoran terburuk di dunia.
"Ini adalah restoran paling buruk di dunia. Saya tidak pernah mendapatkan pelayanan buruk seperti ini di restoran manapun," tulis pengunjung itu.
Lebih lanjut pengunjung ini menambahkan bahwa dari pertama ia menginjakkan kaki di Street Burger, pelayan di sana tampak tak sopan dan tidak ramah. Pelayanan di resto itu sangat lambat bahkan membuat pengunjung tak nyaman.
"Saya hanya minta air minum, tapi pelayannya sangat tak sopan. Makanannya juga mahal dan rasanya tak sebanding harganya, apalagi ditambah pelayanan yang buruk. Tolong hindari restoran ini jika ingin makan malam dengan tenang," saran pengunjung itu.
![]() |
Beberapa pengunjung lain menyuarakan kritik serupa. Mereka merasa pesanan makanan datang sangat lama, padahal kondisi restoran sedang tidak ramai.
"Butuh waktu satu jam sampai makanan kami tiba. Saat makanannya datang, kondisinya sudah dingin. Padahal restorannya tidak ramai namun pelayanan sangat lambat," tutur salah satu pengunjung.
Selain pelayanan yang buruk hingga makanan yang lama disajikan, pengunjung dibuat kesal dengan harga makanan di Street Burger yang mahal.
"Kita pesan dua burger yang paling biasa dengan kentang goreng. Harga burgernya itu Β£18 per orang (Rp342.000). Total Β£43.75 (Rp 832.000), lalu tip 'sukarela' 15% = Β£6.56 (Rp124.000). Total Β£50+ (Rp 950.000). Sangat keterlaluan - tidak akan lagi makan di sini," komplain pengunjung lainnya.
Sampai sekarang Gordon Ramsay memang belum buka suara tentang alasan sebenarnya ia menutup gerai restoran burgernya ini. Namun situs resmi Street Burger Kensington sudah tidak bisa diakses, lokasinya pun sudah dihapus dari situs utama Street Burger.
(sob/odi)