4. Diusir Karena Pelayan Tak Bisa Bahasa Inggris
![]() |
Ada kisah yang dibagikan turis asal Inggris, bernama Carlos. Saat itu ia sedang berlibur ke Malaysia. Kemudian, ia mengunjungi restoran lokal di sana pada September lalu. Carlos melihat di menu ada peringatan bagi yang tidak memesan minuman, akan didenda Rp 6 ribu. Sementara itu pengunjung tidak diperbolehkan bawa minuman dari luar.
Karenanya ia mencoba memesan menu jus pala. Namun sayang, pesanannya tersebut tak digubris oleh pelayan di sana. Awalnya ia memesan kepada pelayan pria, tetapi pelayan itu tidak bisa bahasa Inggris, sehingga mengabaikannya. Melihat usahanya tidak berhasil, Carlos duduk di salah satu bangku dan menikmati banh mi sambil menunggu seseorang melayani pesanannya.
Lalu, seorang pelayan pria berbaju biru menghampirinya dan menegur mengapa ia tidak memesan minuman. Carlos telah menjelaskan, tetapi pelayan itu seolah tak menerima alasan apapun. Pelayan itu justru mengusirnya untuk duduk di luar karena Carlos tidak memesan minuman dari restoran. Setiap kali dijelaskan, pelayan di sana menjadi agresif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
5. Diusir Karena Makan Sendirian
![]() |
Tak semua restoran bisa menerima pengunjung yang makan sendirian. Contohnya dialami wanita asal Australia bernama Claire Nomarhas. Semua bermula ketika Claire masuk ke restoran Korean BBQ yang cukup ramai di Melbourne. Claire mengaku dia tidak mengetahui peraturan restoran ini yang mewajibkan minimal dua pengunjung di satu meja.
"Saya menunggu antrean selama 25 menit dan setelah mendapatkan tempat duduk, pegawai restoran tanya kapan teman saya akan datang. Ketika saya bilang makan sendiri, pihak restoran justru menyuruh saya pergi," jelas Claire.
Ia mengaku sangat malu saat diusir oleh pihak restoran karena menurutnya selama ini ia tidak mengalami masalah saat makan sendirian di luar rumah.
Simak Video "Video: Blok M Ramai di Hari Kedua Lebaran, Antrean Kuliner Mengular"
[Gambas:Video 20detik]
(sob/odi)