Jenis saus di Jepang sangat beragam, ada yang digunakan untuk cocolan atau bumbu perendam. Seperti saus ponzu dan saus yuzu. Ini perbedaannya!
Masakan Jepang terkenal dengan bumbunya yang umami dan biasanya terdiri dari aneka saus. Mulai dari shoyu, teriyaki, ponzu, hingga saus yuzu.
Saus ponzu maupun saus yuzu terbuat dari racikan buah citrus. Karena citra rasa yang tak hanya umami, tapi terasa asam segar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir Tasting Table (5/1) dan berbagai sumber lainnya, kedua jenis saus dari buah citrus ini memiliki perbedaan dari tampilan hingga profil rasa. Kegunaan kedua saus pada masakan Jepang ini juga berbeda.
Berikut perbedaan antara saus ponzu dan saus yuzu:
1. Sejarah Saus Ponzu dan Saus Yuzu
![]() |
Hadirnya saus ponzu dan saus yuzu memiliki sejarah yang panjang dalam dunia kuliner di Jepang.
Menurut Serious Eats (24/6), saus ponzu dikenal pada abad ke-17 periode Edi. Saat itu Perusahaan Hindia Timur Belanda menjadi satu-satunya negara Barat yang diundang untuk berdagang dengan Jepang.
Namanya juga diambil dari bahasa Belanda, yaitu Pon atau 'punch'. Kemudian, 'su' atau 'zu' berarti vinegar (cuka) yang merupakan salah satu bahan utama saus tersebut.
Menurut Jetro.go.jp, yuzu sejak dulu sudah dijadikan bumbu pada masakan Jepang. Yuzu dikenal di Jepang melalui Korea beberapa waktu sebelum periode Nara. Berkembang pesan di Jepang bagian barat sekitar 1300 tahun yang lalu.
Dulunya, yuzu dijadikan sebagai obat tradisional, kemudian berkembang menjadi saus. Saus ini disebut sebagai yuzu kosho yang memiliki campuran cabai di dalamnya. Saus yuzu ini juga diketahui dari prefektur Kyushu, pulau terbesar ke-3 di Jepang.
Karakteristik saus ponzu dan yuzu ada di halaman selanjutnya...