Kue Spesial Natal

4 Jenis Keju Tua Ini Cocok untuk Membuat Kue Kering Sajian Natal

Yenny Mustika Sari - detikFood

Rabu, 18 Des 2024 17:00 WIB

Jenis keju untuk kastangel — Foto: Getty Images/iStockphoto/Fudio

Jakarta -

Kue kering untuk sajian Natal banyak yang menggunakan keju tua. Keju yang keras dan kering ini cocok untuk dicampurkan ke dalam adonan kue kering. Seperti 4 jenis keju tua yang populer ini.

Kue kering kastengel juga menjadi primadona untuk sajian Natal. Kamu bisa menyuguhkan kastengel ini di rumah atau dijadikan hampers Natal untuk kerabat tercinta.

Kastengel yang enak tentunya dibuat dari campuran jenis keju berkualitas. Keju yang digunakan ini tak hanya memberikan rasa gurih, tapi juga membuat teksturnya renyah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Chef Yongki Gunawan pernah memberikan tips membuat kastengel yang enak kepada detikFood (25/2). Iamenyebutkan bahwa jenis keju yang digunakan haruslah keju tua.

Berikut 4 jenis keju tua yang cocok untuk kue kering Natal:

1. Keju Natural

Jenis keju untuk kastangel Foto: Getty Images/iStockphoto/Fudio

Keju natural merupakan jenis keju yang tak mengalami proses olahan. Jenis keju ini sudah ada sejak ribuan tahun lalu dan terbuat dari bahan alami.

Kualitas keju yang dihasilkan juga lebih baik dan keju proses. Jenis yang paling populer adalah keju cheddar yang asalnya dari Inggris.

Keju natural tidak bisa sembarangan ditaruh, idealnya diletakkan dalam wadah atau kertas khusus dalam suhu sekitar 1 hingga 7 derajat celcius. Biasanya keju natural dijual dalam bentuk bulatan, potongan, maupun parutan.

2. Keju Edam

Jenis keju yang asalnya dari Belanda Utara satu ini disebut keju edam. Nama keju ini diambil dari kota asalnya, yaitu Edam. Keju edam memiliki karakteristik bentuk bulat dengan pinggirnya berwarna kemerahan dan bertekstur semi keras.

Keju edam memiliki rasa yang khas dan cukup kuat asinnya, sehingga cocok dijadikan campuran untuk kastengel. Namun, untuk aromanya tak begitu menyengat.

Semakin banyak keju edam yang ditambahkan, maka tekstur kastengel akan semakin renyah. Jenis keju ini biasanya disantap langsung ataupun jadi isian sandwich.

3. Keju Parmesan

Tak Segurih Rasanya, Proses Pembuatan Keju Parmesan Bikin Ngeri

Keju Parmesan Foto: Ilustrasi iStock

Parmesan biasanya ditambahkan untuk campuran hidangan yang dipanggang atau spaghetti. Asal keju parmesan ini dari utara Italia.

Keju ini memiliki aroma yang kuat, sayangnya jenis ini cenderung basah. Sehingga, jangan terlalu banyak mencampurkannya ke dalam adonan kue kering atau kastengel.

Keju parmesan ini bisa dijadikan topping untuk kastengel. Ketika dipanggang, adonan kastengel menjadi renyah dan aroma wanginya semerbak.

4. Keju Gouda

Gouda juga jenis keju tua yang populer di Indonesia, banyak dijadikan campuran makanan maupun kue kering. Nama keju gouda ini berasal dari kota Gouda yang merupakan provinsi di Holandia Selatan, Belanda. Kota Gouda juga diketahui sebagai pusat perdagangan keju terkenal di Belanda.

Keju yang terbuat dari susu sapi ini memiliki warna kuning yang khas. Keju ini juga bisa dijadikan campuran adonan kastengel, karena rasa dan aromanya yang nikmat. Selain itu, keju gouda juga dijadikan topping untuk salad atau spaghetti.