Jenis daging sapi yang mahal diketahui banyak berasal dari Jepang. Sebut saja ada daging sapi Kobe, Wagyu, hingga Matsusaka Ushi yang harganya fantastis.
Varietas daging sapi unggulan dengan tekstur yang empuk dan lemaknya juicy banyak ditemui di Jepang. Bahkan, jenis paling mahal di dunia berasal dari Prefektur Hyogo, Jepang, yaitu daging sapi sapi kobe.
Dilansir dari Trivial Bites dan Tasting Table (16/12), tak hanya daging kobe saja yang mahal di dunia, tapi juga ada A5 Olive Wagyu, hingga Matsusaka Ushi. Jenis daging sapi mahal di Jepang ini tentu saja dibanderol harga yang fantastis, bisa mencapai belasan juta rupiah per kilogram.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut 5 jenis daging sapi termahal di Jepang:
1. Kobe Beef
![]() |
Kobe beef dikenal sebagai daging sapi mewah asal Jepang yang kualitasnya luar biasa. Daging sapi premium ini berasal dari sapi Tajima-gyu yang dibesarkan di Prefektur Hyogo, Jepang.
Karakteristik dari kobe beef menonjol pada tingkat marbling-nya yang intens. Marbling-nya yang padat ini memberikan rasa yang kaya, seperti mentega yang lumer dengan tekstur meleleh di mulut.
Harga daging sapi kobe bagian sirloin ini ditaksir sekitar 14.000 Yen (Rp 1,4 juta) per 100 gramnya. Artinya, untuk harga per kilogram bisa mencapai Rp 14 juta.
Hal yang membuat harga kobe beef ini bisa fantastis adalah karena kualitasnya yang unggul dan langka. Ini dikarenakan adanya standar ketat pada sertifikasi kobe beef.
2. Olive Wagyu
![]() |
Seperti halnya Kobe, daging Olive Wagyu juga berasal dari garis genetik sapi Jepang. Daging sapi ini berasal dari seberang Laut Pedalaman Seto di Prefektur Kagawa yang kecil.
Dinamakan Olive Wagyu karena daging sapi ini diberi pakan zaitun panggang. Para peternak di Kagawa mengetahui bahwa zaitun adalah sumber asam oleat yang baik dan akan menghasilkan lapisan marbling yang luar biasa.
Selain itu, titik leleh pada daging sapi ini juga lebih rendah. Titik leleh tersebut memberikan tekstur yang hampir halus pada setiap gigitan empuk daging Olive Wagyu. Harga daging sapi dengan rasa umami yang khas ini sekitar 200 USD (Rp 3,2 juta) per 400 gram.
3. Matsusaka Ushi
![]() |
Pembibitan dan pemeliharaan Matsusaka ushi merupakan bidang yang dikuasai oleh para peternak sapi utama di wilayah tersebut. Kunci untuk mencapai kandungan lemak yang optimal dari daging sapi ini adalah proses penggemukan sapi.
Setiap peternak sapi ulung mengandalkan trik mereka sendiri untuk mencapai persentase lemak yang optimal. Uniknya, sapi yang diternak untuk menghasilkan daging Matsusaka Ushi ini secara rutin diberikan bir untuk merangsang nafsu makan mereka, selain itu juga diberikan pemijatan.
Bahkan, sapi-sapi ini juga disediakan kipas angin dan alat penyiraman yang menyala saat cuaca panas. Hal ini membuat harga daging sapi Matsusaka fantastis, sekitar 160 USD (Rp 2,6 juta) per 500 gram.
4. Yonezawa
Daging sapi Yonezawa berasal dari peternakan sapi di Prefektur Yamagata, Jepang. Daging sapi Yonezawa merupakan jenis daging sapi serbaguna yang harganya juga fantastis. Tak hanya untuk steak, tapi Yonezawa juga bisa dijadikan irisan tipis dalam semangkuk sukiyaki.
Tanah di sekitar Prefektur Yamagata kaya akan mineral, dan kelimpahan lokal ini ditransfer ke ternak melalui pola makan jerami padi selama 32 bulan, sehingga memberikan nutrisi yang optimal. Tak heran kalau daging sapi ini dibanderol harga 100 USD (Rp 1,6 juta) per 500 gram.
5. Murasawa Beef
Murasawa beef kerap dikenal sebagai daging sapi hantu, dikarenakan kelangkaannya. Berasal dari Prefektur Nagano, Jepang, sebuah wilayah pegunungan yang sulit sekali ditemukan desa dan peternakan.
Setiap tahunnya, peternakan Murasawa di Nagano ini hanya menyediakan 80 ekor sapi ke pasar. Daging Murasawa juga berasal dari garis keturunan kuroge sapi jepang.
Karakteristik daging ini juga memiliki kelembutan mentega yang lumer di mulut. Daging ini juga fantastis harganya, sekitar 150 USD (Rp 2,4 juta) per 500 gram.
Simak Video "Jalan-jalan ke Pusat Kuliner Jepang 'Oishiwa' di Transmart Central Park"
[Gambas:Video 20detik]
(yms/odi)