Berawal dari konsumsi makanan yang dianggap tak berbahaya, beberapa orang ini hampir saja kehilangan nyawa mereka karena hal tak terduga.
Mengonsumsi makanan yang populer dan sudah terkenal, tampak tidak terlihat berbahaya. Tapi siapa yang menyangka bahwa beberapa makanan yang sering dianggap sepele ini justru membuat orang hampir kehilangan nyawa mereka.
Makanan-makanan ini rupanya memicu efek samping hingga reaksi alergi yang buruk pada seseorang. Contohnya kasus wanita hampir saja meninggal dunia karena menyantap saus pesto, kemudia ada bocah yang kritis usai minum air putih sebanyak enam botol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir dari berbagai sumber berikut beberapa kejadian orang hampir kehilangan nyawanya karena makanan.
1. Makan Jamur Liar
![]() |
Seorang pria bernama William Hickman asal Ohio, Amerika, hampir saja kehilangan nyawanya usai menyantap jamur beracun. Kejadian ini bermula ketika pria berusia 55 tahun tersebut menemukan jamur yang tumbuh di halaman belakang rumahnya.
William langsung mengambil jamur itu dan memasaknya dengan pasta tortelini untuk makan malam. Setelah makan jamur itu, William mulai merasa mual dan tak enak badan. Ia muntah-muntah dan merasakan nyeri disemua badannya.
Hasilnya ditemukan bahwa jamur yang dikonsumsi William bukan giant puffball, melainkan jamur berbahaya yang dikenal dengan sebutan 'destroying angels'. William kemudian dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
2. Kebanyakan Minum Bubble Tea
![]() |
Pengalaman minum bubble tea setiap hari, hampir membuat remaja bernama Xiao Ying ini kehilangan nyawanya. Saat itu ia tiba-tiba tak sadarkan diri, dan harus dilarikan ke rumah sakit. Ternyata penyebabnya karena Xiao Ying hobi minum bubble tea.
Setelah diperiksa ternyata kadar gula darah di tubuh Xiao Ying, 20 kali lebih tinggi dibandingkan kadar gula darah remaja normalnya. Dokter menyebutkan Xiao Ying, menderita ketoasidosisdiabetik. Semuanya disebabkan oleh pola makan Xiao Ying yang tak sehat.
Remaja 16 tahun ini mengaku bahwa ia paling suka menyantap makanan yang digoreng, karena merasa haus, ia selalu membeli bubble tea atau minuman ringan usai makan. Meski kondisinya cukup kritis, tapi untungnya nyawa Xiao Ying masih bisa ditolong setelah melalui perawatan yang intensif.
3. Gegara Saus Pesto
![]() |
Kasus ini dialami wanita bernama Dorali Carneiro Sobreira asal Brazil. Wanita 47 tahun ini awalnya membeli setoples pesto dari pasar tradisional yang sudah menjadi langganannya.
Setelah mengkonsumsi saus pesto itu dia langsung tidur selama sebelas jam lamanya. Dalam waktu 24 jam, dia merasakan tubuhnya lumpuh total dari bagian leher ke bawah.
Dorali langsung dilarikan ke rumah sakit. Tak lama, ia didiagnosa menderita botulisme. Penyakit langka ini disebabkan oleh racun yang terbentuk pada bakteri C.botulinum.
Botulisme ini menyerang saraf tubuh, serta membuat penderitanya kesulitan bernafas, kelumpuhan bahkan hingga menyebabkan kematian jika tidak ditangani dengan segara.
4. Ice Smoke Berakhir Tragis
![]() |
Kejadian makan es berujung tragis baru saja terjadi di Ponorogo, Jawa Timur. Kali ini korbannya seorang bocah berusia 5 tahun, yang membeli jajanan Ice Smoke dengan nitrogen cair seharga Rp 20.000.
Namun malangnya, tubuh bocah kecil itu langsung mengalami luka bakar jenis frostibite karena suhu yang sangat dingin dari nitrogen cair yang bisa mencapai -198 C.
Kasus ini pun membuat banyak orang kembali was-was dengan jajanan 'berasap' yang banyak menggunakan nitrogen cair dan memang sedang hits.
5. Kebanyakan Minum Air Putih
![]() |
Kasus keracunan air seperti ini belum lama menimpa bocah 10 tahun di Columbia, Carolina Selatan, Amerika Serikat. Anak laki-laki bernama Ray Jordan itu awalnya bermain dengan sepupunya pada akhir pekan.
Ia menenggak sekitar 6 botol air putih di antara pukul 20.30 hingga 21.30. Satu jam kemudian, tepatnya pukul 22.30, orang tua Ray yaitu Stacy dan Jeff mulai mendapati ada yang salah dengan anak mereka. Ray muntah-muntah dan bahkan seperti berada dalam pengaruh obat atau minuman keras.
Di rumah sakit, Ray menjalani berbagai pemeriksaan hingga ditemukan penyebab utamanya. Kadar natrium dalam darah Ray sangat rendah, yang terjadi ketika ginjal tidak mampu mengimbangi jumlah air yang masuk ke dalam tubuh.
Beruntung, Ray dapat diselamatkan. Ia pun kini berada dalam kondisi kesehatan yang baik. Namun orang tuanya putuskan untuk bercerita mengenai pengalaman mereka agar keluarga lain tahu bahaya dari minum terlalu banyak air putih.
Simak Video "Video: Kepala BGN Setop SPPG di Bogor Buntut Kasus Keracunan Massal MBG"
[Gambas:Video 20detik]
(sob/odi)