5 Kesalahan Menyimpan Biji Kopi Menurut Pakar, Jangan Dilakukan!

Ngopi Yuk!

5 Kesalahan Menyimpan Biji Kopi Menurut Pakar, Jangan Dilakukan!

Andi Annisa Dwi R - detikFood
Sabtu, 31 Agu 2024 07:30 WIB
Kopi Tanpa Biji Kopi Diprediksi Bakal Jadi Tren di Masa Depan
Foto: Getty Images/Chattrawit phonsan

4. Pakai stoples kaca

lebih baik biji kopi atau kopi bubukFoto: iStock

Beberapa orang senang menyimpan bahan makanan kering, termasuk biji kopi, di stoples-stoples kaca. Tujuan estetik dan mudah dilihat tampilannya mungkin dapat diraih. Namun tidak dalam hal mempertahankan kualitas kopi.

Stoples kaca memungkinkan kopi terpapar banyak cahaya sehingga membuat kualitas biji kopi menurun dengan cepat. Cita rasa kopi bahkan bisa hilang dalam jangka 1-2 minggu.

Wadah kedap udara yang permukaannya buram atau tertutup lebih disarankan untuk menyimpan biji kopi. Kesegaran biji kopi bisa bertahan 1-2 bulan jika disimpan dengan tepat, termasuk menghindari cahaya yang merupakan musuh utama kesegaran kopi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

5. Sudah menggiling biji kopi

Demi kepraktisan, banyak orang langsung menggiling biji kopi usai membelinya. Jadi, mereka tinggal menyimpan bubuk kopi, bukan biji kopi. Namun cara ini bukan pilihan tepat jika kamu menginginkan secangkir kopi dengan cita rasa segar.

Jika sudah digiling, artinya kopi lebih terpapar udara yang berarti proses oksidasi berlangsung lebih cepat. Alhasil cita rasa, aroma, dan masa simpan kopi akan berkurang.

ADVERTISEMENT

Lebih disarankan untuk menggiling biji kopi sesaat sebelum kopi diseduh. Ada aturan dasar yang dipercayai pencinta kopi yaitu giling kopi dalam jangka waktu 15 hari usai dipanggang dan seduh kopi dalam jangka waktu 15 menit usai digiling.


(adr/odi)

Hide Ads