3. Kondisi pendingin makanan
Selain rak-rak yang dibariskan, supermarket juga mengandalkan berbagai lemari pendingin untuk menyimpan makanan. Syarat suatu lemari pendingin bekerja efektif adalah suhu yang tak berubah serta aromanya segar.
"Saya sendiri selalu memeriksa lemari pendingin di supermarket jika mereka bau atau tidak tertutup rapat, ini akan membiarkan udara hangat masuk dan merusak temperatur produk makanan," tambah James.
Selain itu saat beralih ke area lemari pembeku, seperti untuk kentang beku dan makanan beku lainnya pastikan untuk memeriksa kondisi makanannya. Produk yang ada di dalam freezer harus dalam keadaan keras membeku dan tidak lunak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
4. Keadaan produk
![]() |
Jangan terlalu percaya dengan lemari pendingin di supermarket. Sebelum memilih dan mengambil makanan dari dalamnya pastikan untuk memeriksa kondisi kemasan makanan.
Hindari untuk memilih makanan-makanan yang berkeringat padahal disimpan di dalam lemari pendingin. Produk makanan yang berkeringat di dalam lemari pendingin menandakan adanya kebocoran dan kesegarannya sudah pasti menurun.
"Jika memilih makanan di dalam kulkas tetapi kondisinya berkeringat, sudah pasti memiliki suhu yang tidak benar," papar James.
5. Susunan rak yang tak rapi
Mengelola supermarket seharusnya memerhatikan dengan seksama peletakkan barang-barang yang seharusnya dan tidak seharusnya. Produk bumbu dan makanan instan, bahan-bahan segar, hingga cairan pembersih dan kimia tak boleh diletakkan berdekatan.
"Aku selalu melihat sekeliling untuk memastikan bahwa rak-raknya teratur dan bebas dari debu. aku juga selalu meyakinkan bahwa supermarket yang didatangi menata produknya sesuai tempatnya," ungkap James.
Perhatikan beberapa produk yang sudah berdebu di rak dengan tanggal kadaluarsanya. Jika mereka memantau persediaan produknya dengan baik, maka supermarket itu dapat dipercaya.
Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]
(dfl/odi)