Profesi chef bisa dilakukan oleh siapapun dan berapapun usianya. Bahkan, di Jepang ada nenek berusia 101 tahun yang menjalani profesi sebagai chef restoran.
Meskipun usia telah lanjut, sebagian orang masih semangat mencari rezeki, salah satunya berkaitan dengan kuliner. Seperti yang dilakukan seorang nenek di Jepang.
Diketahui dari unggahan Instagram Reels oleh akun @wolf.0313 (16/7), nenek itu masih semangat saat beraktivitas di restoran. Nenek itu telah menginjak usia 101 tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nenek 101 tahun ini dapat ditemui di restoran ramen bernama Ramen Ginkatei. Lokasinya ada di kota Fujioka, prefektur Gunma, Jepang.
![]() |
Tak hanya bertugas sebagai seorang chef, ternyata nenek itu juga pemilik dari Ramen Ginkatei. Pada usianya ini, sang nenek bekerja 5-6 hari dalam seminggu dengan kurun waktu 1 jam dari pukul 12.00-13.00 waktu Jepang.
Dalam Instagram dengan akun @ginkatei_no_madonna disebutkan pada keterangan bio, "Saya ingin meninggalkan warisan untuk generasi mendatang, itu saja!"
Nenek berusia 101 tahun itu juga kerap tampil di televisi dan konten YouTube banyak orang. Para pelancong yang ke Jepang juga banyak secara khusus mengunjunginya.
Menurut netizen dengan akun @wolf.0313, nenek itu tampak bugar. Bahkan, ia menyebutkan kalau sang nenek yang akrab disapa Nenek Fuku itu tak terlihat berusia lebih dari 100 tahun.
"Dia masih sangat kuat (bugar) dan memiliki postur yang bagus. Saya tidak percaya kalau dia berusia lebih dari 100 tahun! Dia adalah pemilik yang luar biasa, sangat lincah dan banyak tertawa," ungkapnya tentang chef lansia itu.
Menu yang ditawarkan di restoran adalah ramen. Di antaranya ada mie charsiu dengan kuah sup kaldu yang pekat dan rasanya gurih. Selain itu, menu katsudon buatan nenek Fuku juga lezat.
Restoran ramen milik nenek Fuku ini telah beroperasi sejak 1960-an. Kurang lebih kini usia restorannya sekitar 64 tahun dan selama ini sang nenek masih mempertahankan kelezatan ramen dengan resep autentiknya.
(yms/odi)