Buah Mahal dari Asia Dijual Jutaan Rupiah di Amerika, Apakah Laku?

Deretan buah mahal dari Asia dijual hingga jutaan rupiah di AS. Di balik harganya yang menguras kantong ini, apakah kualitas buah itu benar-benar istimewa?

Buah biasanya dijual puluhan ribu hingga ratusan ribu rupiah per kilogram jika kualitasnya lebih bagus. Namun, beberapa buah dari negara Asia dijual sampai jutaan rupiah karena keistimewaannya.

Mengutip The New York Times via The Japan Times (3/7/2024), buah mahal dan mewah punya sejarah panjang di beberapa negara Asia. Buah ini juga mulai dikenal di Amerika Serikat (AS) berkat proses impor yang dilakukan.

Sebut saja nanas seharga USD 396 (Rp 6,4 juta) yang disebut Rubyglow. Nanas berkulit merah ini jumlahnya sangat terbatas di AS karena hanya dijual selama beberapa minggu.

Lalu ada beberapa varian buah berry dan melon Jepang yang juga dipasarkan di Amerika Serikat dengan harga tinggi. Diakui Soyeon Shim, sarjana perilaku konsumen dan keuangan di Universitas Wisconsin-Madison, minat terhadap buah mewah memang berkembang di AS.

"Pasar telah menjadi jauh lebih global. Anda dapat membeli apapun yang Anda inginkan," kata Shim.

Mangga Pink Elephant dari Vietnam harganya Rp 800 ribuan per 2 buah di AS. Foto: The Japan Times

Sementara itu Eve Turow-Paul, penulis dan pakar tren makanan global, menggambarkan buah-buahan mewah sebagai salah satu bentuk pengalaman makanan mewah seseorang untuk membuat pernyataan nilai.

Dalam beberapa dekade terakhir memang muncul produk buah mahal dan eksklusif. Selain nanas, ada Crown Melon seharga USD 156 (Rp 2,5 juta), anggur Korea Selatan yang terkenal renyah, stroberi putih dari Jepang, hingga manggis yang eksotis di AS.

Lantas apakah semua buah mahal ini laku? Robert Schueller, seorang distributor buah dan sayuran spesial terbesar di AS angkat bicara. Ia mengatakan upaya perusahaan untuk memperkenalkan buah-buahan yang tidak dikenal ke lidah orang AS tidak selalu berhasil.

Beberapa buah disebut gagal laku karena dianggap tidak memiliki rasa yang lebih unggul. Misalnya buah ungu asli Karibia dan Amerika Tengah, yam dari Selandia Baru, dan semangka kotak yang dipotong seperti roti tawar.

Bagi sebagian besar orang Amerika, produk buah mewah masih jauh dari jangkauan. Sebab mereka masih menghabiskan sebagian besar penghasilannya untuk keperluan pokok.

Crown Melon dari Jepang bisa dijual Rp 900 ribuan per buah di AS. Foto: The Japan Times

Jikapun seseorang mampu beli buah mahal, sepertinya alasan di baliknya belum terlalu kuat. David Karp, seorang peneliti buah di University of California, Riverside bilang, "Tidak ada alasan untuk menghabiskan USD 400 (Rp 6,5 juta) untuk satu buah."

Karp yang dikenal suka mencicipi produk langka mengatakan bahwa meski ia belum cicip nanas Rubyglow, tidak ada alasan untuk dirinya mau mencoba nanas itu. Menurutnya tak ada informasi kalau nanas itu jauh lebih unggul daripada varietas umum.

Ia lebih menyarankan beli produk musiman karena pasti lebih enak. "Anda bisa mendapatkan buah yang luar biasa enak," katanya.

Saat ini ada beberapa buah mahal yang dijual di AS. Sebut saja nanas Pinkglow, nanas Rubyglow, nanas Elefante Green Gold seharga Rp 425 ribu, stroberi pink dan putih yang harganya sampai Rp 12,7 juta, hingga mangga Pink Elephant dari Vietnam seharga Rp 816 ribu per 2 buah!