Budaya minum kopi yang lekat pada masyarakat Belitung membuat kota ini punya banyak warung kopi, termasuk yang legendaris. Bahkan, ada yang berdiri sejak 1922!
Di Belitung, warung kopi tidak hanya dipakai sebagai tempat untuk menikmati kopi. Disini, warung kopi lokal juga dijadikan tempat bersosialisasi dan bertukar informasi oleh warga masyarakat.
Faktor kemunculan warung kopi di setiap kota di Belitung juga dikaitkan dengan banyak hal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Misalnya kota Tanjung Pandan, ibu Kota Kabupaten Belitung dan Manggar, yang mengaitkan warung kopi dengan masuknya ekonom kapitalis dan kehadiran masyarakat etnik China ke daerah tersebut.
Kota ini juga diketahui memiliki tradisi panjang dalam bisnis warung kopi. Tidak heran jika banyak ditemukan warung kopi lokal di daerah tersebut.
Warung kopi lokal itu juga menawarkan kopi dengan teknik penyeduhan tradisional. Misalnya menyeduh biji kopi pilihan dengan air mendidih dari tungku api arang. Setelah diseduh, biasanya kopi disaring dengan saringan kain yang panjang.
Selain kopi tradisional seperti ini, beberapa juga ada yang menawarkan racikan kopi berbeda.
Penasaran dengan sejumlah warung kopi legendaris di Belitung? Ini rekomendasinya!
1. Warung Kopi Ake
![]() |
Warung Kopi Ake menjadi salah satu yang legendaris karena berdiri sejak tahun 1922. Lokasinya berada di Tanjung Pandan, Belitung. Kedai kopi ini telah beroperasi dari generasi ke generasi selama lebih dari 50 tahun.
Tidak sekadar menjadi tempat untuk menikmati secangkir kopi, tetapi juga menjadi pusat kegiatan sosial dan budaya. Sehingga, mampu menciptakan pengalaman ngopi yang berbeda.
Kopi yang disajikan beragam, mulai dari kopi hitam, kopi susu, hingga teh susu dan teh tarik. Namun, kalau ingin merasakan kopi tradisional, bisa pesan kopi hitamnya yang punya aroma semerbak.
Selain rasa kopi, di sini mereka juga masih menggunakan peralatan jadul dan unik. Bahkan, sejumlah peralatan sudah berusia satu abad.
Warung Kopi Ake lokasinya bisa ditemui di Jl. Veteran no 47. Tanjung Pandan, Bangka Belitung. Buka sejak pukul 07.00 - 00.00 WIB.
2. Warung Tung Tau
![]() |
Warung Tung Tau juga tidak kalah populer. Berdiri sejak tahun 1938 di daerah jalan Muhidin Sungailiat, Kabupaten Bangka, Bangka Belitung.
Salah satu menu yang menarik di warung kopi ini yaitu kopi tariknya. Mereka menggunakan biji kopi dari Lampung yang dipanggang, kemudian diseduh, dan disajikan dengan campuran gula dan mentega.
Cita rasanya perpaduan antara pahit dari kopi dengan rasa manis gurih dari gula dan mentega.
Warung ini juga terkenal dengan hidangan roti panggang yang lezat dan cocok menjadi pendamping kopi tariknya. Roti panggangnya diproduksi sendiri, mulai dari roti sampai selainya. Pembakarannya menggunakan arang sehingga teksturnya lebih renyah dan tidak berminyak.
Warung Tung Tau bisa ditemui di lokasi yang ada di Jl. Muhidin No.87, Sungailiat, Sungailiat, Kabupaten Bangka, Kepulauan Bangka Belitung 33211. Buka 24 jam.
Penasaran dengan warung kopi legendaris lainnya di Belitung? Bisa dibaca pada halaman berikut ini!
3. Kong Djie Coffee
![]() |
Sudah buka sejak tahun 1943, warung kopi sederhana ini tidak pernah sepi pembeli. Bangunan dan interiornya juga masih dipertahankan sejak dulu, sehingga terasa kesan jadul dan autentik.
Namun, saat ini Kong Djie Coffee sudah mengubah konsepnya menjadi cafe dan resto. Cabangnya juga tersebar luar di berbagai wilayah di Indonesia,
Biji kopi yang dipakai umumnya didatangkan dari pulau Sumatera dan Jawa. Menu khas yang bisa dicoba dari warung ini yaitu kopi O (Kopi hitam) dan kopi susu. Biasanya masyarakat lokal Belitung senang menikmati kopi susunya dengan hidangan singkong goreng.
Selain kopi, mereka juga punya menu teh susu hingga jeruk kunci. Ada juga beberapa menu makanan, seperti aneka gorengan, donat, hingga nasi gemuk.
Cabang pertamanya bisa ditemui di Jl. Siburik, Tanjung Pandan, Bangka Belitung. Buka pukul 06.00 - 00.00 WIB.
4. Kopi Atet
![]() |
Warung kopi legendaris ini juga memiliki interior yang sederhana. Di kedai kopinya hanya ada meja dan kursi kayu. Meskipun begitu, warung kopi ini menjadi favorit banyak orang, termasuk turis asing.
Mereka buka sejak tahun 1949, dan sudah diteruskan selama tiga generasi.
Menu kopi andalannya tentu kopi O yang terbuat dari kopi tubruk hitam dengan sedikit gula. Jika suka yang lebih manis, bisa mencoba es kopi susunya.
Bagi penderita diabetes atau yang mau mengurangi manis, tenang saja karena mereka punya gula khusus.
Warung Kopi Atet lokasinya bisa ditemui di Jl. Sudirman , Lipat Kajang, Bangka Belitung. Buka pukul 04.00 - 15.00 WIB.
5. Kopi Millenium
Tidak sejadul warung kopi lainnya, tetapi Kopi Milenium menjadi salah satu yang populer di Bangka Belitung.
Sejak dibuka pada tahun 1998, warung kopi ini telah mendapat banyak sorotan. Terbukti dari hasil penjualan yang melimpah. Biasanya mereka bisa menjual 500 atau lebih cangkir kopi setiap harinya. Di akhir pekan, mereka bisa menjual dua kali lipatnya.
Seperti warung kopi lain, menu andalan di sini juga kopi O, yang pilihannya terdiri dari kopi hitam atau kopi susu.
Sebagai teman pelengkap minum kopi, pelanggan bisa memesan aneka camilan, mulai dari singkong, pisang goreng, sampai roti bakar.
Harga secangkir kopi dan makanannya dibanderol mulai dari Rp 6.000 sampai Rp 10.000.
Kopi Milenium bisa ditemui di Jl. Bioskop Surya No 106. Manggar, Bangka Belitung. Buka pukul 08.00 - 02.00 WIB.
Simak Video "Video: Kedai Kopi Mini Bernuansa Jepang di Kupang"
[Gambas:Video 20detik]
(aqr/odi)