Bahan makanan yang terkenal murah meriah di Indonesia, harganya bisa berkali-kali lipat lebih mahal di luar negeri. Seperti jantung pisang sampai nangka.
Indonesia sejak dulu terkenal dengan tanah yang subur dan kekayaan alam yang tak terhingga. Tak heran bahan makanan seperti sayuran hingga buah-buahan harganya jauh lebih murah dibandingkan di negara lain.
Bahan makanan seperti daun bawang, jantung pisang, kangkung sampai nangka harganya melonjak drastis saat dijual di luar negeri. Beberapa bahan makanan ini bahkan naik 'level' karena harganya yang cukup fantastis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut beberapa bahan makanan yang naik 'level' harganya saat dijual di luar negeri.
1. Jantung Pisang
![]() |
Jantung pisang masih jadi sayuran yang cukup asing di Jepang. Meski populer di Indonesia tapi di Jepang, jantung pisang masih terbilang sayuran langka yang cukup aneh.
Salah satu supermarket yang menjual jantung pisang di Jepang ada Bongo Bazar, yang berada di Prefektur Saitama. Supermarket ini menjual berbagai jenis makanan dan sayuran dari Asia Tenggara dan ada beberapa yang memiliki sertifikasi halal.
Di Jepang, harga jantung pisang perbuahnya dihargai 270 yen (Rp 28.500), masih terbilang murah untuk harga sayuran dan makanan di Jepang. Sementara untuk harga jantung pisang di Indonesia kisarannya masih terjangkau dari angka Rp 5.000 tergantung besar jantung pisangnya.
Meski cukup asing di Jepang, tapi rasa jantung pisang ini ternyata bisa diterima oleh lidah orang Jepang. Mereka menyebut rasa sayur jantung pisang mirip seperti sayur kol.
2. Nangka
![]() |
Nangka merupakan salah satu buah tropis yang hanya tersedia di negara Asia saja, seperti Indonesia, Singapura, dan Malaysia. Buah dengan rasa manis dan aroma wangi ini sangat mudah ditemui di Indonesia. Karena itulah, harganya terbilang terjangkau.
Di Indonesia, buah nangka dapat diolah menjadi berbagai makanan, mulai keripik, topping es, dan kue hingga sayuran. Jarang ditemui di negara Barat, ternyata harga buah nangka di sana terbilang fantastis, seperti yang tersedia di Swiss.
Seorang warga Singapura dibuat terkejut ketika menemukan buah nangka di supermarket Swiss yang dibanderol dengan harga SGD 252 atau jika dirupiahkan senilai Rp 2,9 juta. Harga tersebut ditawarkan untuk satu buah nangka utuh seberat 9,1 kg.
Warga Singapura yang bernama Tan tersebut membagikan pengalamannya itu ke media sosial. Menurutnya, harga yang ditawarkan untuk satu buah nangka itu tidak wajar. Pasalnya, di Indonesia biasanya dibanderol sekitar Rp 30-50 ribu.
3. Batang Pisang
![]() |
Mungkin belum banyak yang tahu bahwa batang pisang memiliki banyak manfaat. Namun kebanyakan orang Indonesia selalu menganggap remeh batang pisang. Mereka membiarkan batang pisang tergeletak begitu saja seperti sampah.
Padahal batang pisang ternyata memiliki nilai jual yang tinggi di luar negeri. Hal tersebut sempat viral di media sosial dengan menyertakan sebuah foto batang pisang yang dikemas rapi dan dijual di supermarket.
Saat ditelusuri, ternyata batang pisang tersebut dijual di supermarket yang berada di Amerika. Kemudian di foto tersebut juga terlihat price tag yang tertulis seharga USD 5,95 atau setara dengan Rp 95 ribu. Harga tersebut ditawarkan untuk satu potong batang pisang berukuran kecil. Sontak hal itu membuat netizen di Indonesia terkejut.
4. Sayuran di Singapura
![]() |
Harga bahan masakan seperti sayuran berbeda-beda di setiap negara. Itu tergantung jenis, asal, kualitas dan logistiknya. Harga sayuran yang biasa ditemui di Indonesia pun terbilang mahal di Singapura.
Hal tersebut diungkap oleh seorang Foodies yang eksis di TikTok dengan akun @sibungbuns. Dalam videonya ia memperlihatkan dirinya saat berbelanja sayuran di supermarket Singapura.
Jika di Indonesia, belanja daun bawang seharga Rp 5.000 saja sudah dapat banyak. Berbeda dengan di Singapura, daun bawang kemasan isi 2 batang dibanderol sekitar Rp 33.000.
Tak hanya itu, sayur kucai kemasan kecil dibanderol Rp 30.000. Kemudian ada daun bawang kecil harganya Rp 22.000, seledri Rp 23.000 dan tauge seharga Rp 30.000.
5. Kangkung
![]() |
Lama tinggal di Amerika, wanita asal Indonesia bernama Susi membagikan harga-harga sayuran yang cukup mahal di sana. Salahs atunya harga kangkung segar yang satu ikatnya mencapai 9.46 USD (Rp 152.000).
"Masih nyesek harga satu ikat kangkung $9.46 (Rp 152 ribu), dikejutkan lagi harga manggis di sini $13 (Rp 208.000) per pound," ujar Susi di Instagramnya.
Susi mengatakan kalau beberapa makanan Indonesia memang sulit ditemukan di Amerika Serikat, termasuk kangkung.
Simak Video "Bakso Malang dan Es Teler Creamy, Paduan Kuliner yang Nikmat"
[Gambas:Video 20detik]
(sob/odi)