Di kondisi ekonomi seperti saat ini, banyak penjual makanan menaikkan harga menu jualan mereka. Namun, tidak dengan 5 penjual ini yang masih mempertahankan harga murah.
Persaingan ketat ditambah harga bahan baku yang naik membuat sebagian besar penjual makanan menaikkan harga makanan mereka demi bertahan.
Mereka juga mencari cara lain yang menguntungkan, misalnya dengan mengurangi porsimakanan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, siapa sangka di tengah banyaknya penjual makanan seperti itu, masih ada penjual yang berbaik hati. Mereka tawarkan makanan ke pelanggan dengan porsi pas dan harga murah.
Mulai dari penjual nasi rames Rp 3 ribuan, sate ayam yang seribuan per tusuk, sampai penjual nasi ayam Rp 13 ribuan.
Berikut 5 penjual makanan yang masih mempertahankan harga murah!
1. Nasi rames Rp 3 ribuan di Banjarmasin
![]() |
Harga makanan di Kalimantan terbilang cukup mahal, mirip-mirip seperti makanan di Jakarta. Sekalipun makan nasi rames, biasanya harga seporsi paling murah dihargai Rp 10 ribuan.
Namun, siapa sangka ternyata di Banjarmasin masih ada warung nasi rames yang menjual makanannya dengan harga sangat miring.
Nasi Warung Berkah Mama Abah di Banjarmasin ini menjual nasi ramesnya dengan harga Rp 3.000 per porsi.
Menu yang ditawarkan mulai dari nasi ayam, nasi kikil, nasi babat, nasi usus, sampai nasi teri. Semua menu tersebut pun harganya cuma Rp 3.000.
2. Sate ayam Rp 1 ribuan di Malaysia
![]() |
Penjual makanan di Malaysia juga tentu menghadapi masalah serupa. Mereka perlu bertahan di tengah banyaknya pesaing dan harga bahan-bahan baku yang meninggi.
Namun, ada salah satu penjual yang memilih untuk menurunkan harga makanan mereka.
Melansir weirdkaya.com (25/04), awalnya pasangan suami istri di Malaysia itu menjual sate mereka dengan harga RM 1 (RP 3.400) per tusuk. Sampai mereka menemukan ada pelanggan kesulitan yang tidak jadi beli karena harga tersebut.
Melihat pelanggan tersebut, pasangan suami istri ini pun memutuskan untuk menurunkan harga demi bisa membantu pelanggan seperti itu. Akhirnya mereka dengan ikhlas menurunkan harga sate ayamnya.
Saat ini sate ayamnya pun dijual dengan harga RM 0.50 atau sekitar Rp 1.700. Sate ayamnya pun tidak hanya murah, tetapi terkenal enak.
Penjual makanan lain yang masih menjual dengan harga murah bisa dilihat pada halaman selanjutnya!
3. Nasi pecel Rp 3 ribuan di Wonogiri
![]() |
Di daerah Wonogiri kamu juga masih bisa menemukan penjual nasi pecel yang harganya sangat murah.
Warung sederhana Bu Yati ini menawarkan seporsi nasi pecel dengan harga Rp 3.000 saja. Seporsinya cukup komplet, ada nasi, mie, aneka sayuran rebus, dan disiram sambal kacang pedas gurih.
4. Jualan nasi ayam Rp 13 ribu
![]() |
Ada lagi penjual nasi ayam di Malaysia yang menjadi sorotan. Sosok penjual nasi ayam ini viral setelah seorang netizen mengunggah momen makannya di Facebook Setapak.
Menurut laporan pelanggan bernama Jun Meng Low, dirinya merasa harga nasi ayam yang dibeli sangat murah. Nasi dengan sepotong ayam dan segelas es teh hanya dihargai R, 3,95 atau sekitar Rp 13 ribuan, lapor weirdkaya.com (26/03).
Ternyata pemilik kedai nasi ayam itu memang tidak pernah menaikkan harga makanan sejak tahun 2018. Bukan tanpa alasan, tetapi ia ingin mengembalikkan dan berbagi kepada komunitas atau masyarakat di sekitarnya.
5. Nasi bungkus Rp 11 ribu
Penjual nasi bungkus ini juga memiliki tujuan mulia. Dirinya memang menetapkan harga seporsi nasi bungkus dengan lauk seharga Rp 11.000 saja.
Penjual bernama Nurul itu sengaja menetapkan harga murah agar bisa membantu orang-orang yang kesulitan. Ia menyadari bagaimana banyak orang di sekitarnya yang kelaparan.
Meskipun tujuannya baik, tetapi menurut laporan World Of Buzz (18/01), jualannya itu sempat diprotes oleh seorang pria yang tidak dikenal.
Pria itu tiba-tiba datang ke kedai dan protes karena harga nasi ramesnya terlalu murah. Ia menganggap Nurul merusak harga pasar nasi bungkus.
Namun, Nurul menyatakan bahwa ia tidak pernah merasa bersaing atau menjadi pesaing bisnis orang lain. Harga murah ini murni karena tujuan mulianya.