Aksi seorang dokter asal Malaysia yang tinggal di Liverpool ini menarik perhatian. Pasalnya, ia bukannya membuka praktik, melainkan jualan kue di pasar pagi.
Beberapa orang merantau ke luar negeri untuk bekerja. Namun, mereka tidak hanya melakukan pekerjaan utama. Beberapa senang juga melakukan pekerjaan sampingan.
Misalnya, ikut berjualan di sebuah pameran, bazar, atau jualan di semacam pasar pagi. Jualannya juga beragam, bisa barang atau yang lebih sering terlihat yaitu jualan makanan. Seperti yang dilakukan dokter asal Malaysia ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam unggahan video di TikTok @marhaidi.hanafi, terlihat aksi seorang dokter yang cukup mengejutkan. Dalam video tersebut, dokter ini tidak terlihat seperti sedang menjalani praktik di rumah sakit.
Namun, Dr Syikin sedang menjaga gerai tenda miliknya di sebuah pasar pagi di Liverpool. Rupanya, dokter Malaysia itu sedang berjualan aneka kue khas Melayu.
Terlihat beberapa macam kue berjejer dan tersusun rapi di atas meja. Kue yang dijual pun beragam, mulai dari banana fritters, kue caramel, lemon cake, rainbow sponge cake, sampai puff kari, lapor thesun.my (07/03).
![]() |
Menelusuri kolom keterangan, menurut pengunggah, gerai kue milik Dr Syikin adalah salah satu yang paling digemari para warga lokal di Liverpool. Kuenya terkenal enak-enak, terutama hidangan puff kari, cekodok pisang, dan nasi lemaknya.
Mungkin gerainya juga ramai karena harga yang ditawarkan cukup terjangkau. Dr Syikin hanya menjual aneka kue dengan harga Β£1 atau sekitar Rp 19 ribuan.
"POV : Berjualan di Pasar Pagi Malaysia (tidak) Pasar Pagi Liverpool (iya)," tulisnya dalam keterangan pada video.
Dokter Malaysia ini membuka gerai jualan kue itu sebagai bagian dari tenant di Granby Street Market d Liverpool. Dimana pasar pagi ini biasanya hadir satu bulan sekali. Tepatnya, setiap hari Sabtu pertama di bulan tersebut.
Para penjual di Granby Street Market, termasuk Dr Syikin biasa berjualan mulai pukul 10 pagi sampai pukul 3 sore. Namun, di sini para penjual tidak hanya menjual makanan, tetapi banyak juga yang menawarkan barang-barang.
![]() |
Mulai dari penjual barang-barang antik, barang-barang hasill kerajinan tangan, dan masih banyak lagi. Para penjual pun datang dari berbagai macam negara, termasuk Dr Syikin yang datang dari Malaysia.
Unggahan video ini pun menarik perhatian banyak orang. Sebagian netizen mengomentari jenis makanan yang sebaiknya dijual oleh Dr Syikin.
Namun, ada juga yang menganggap Dr Syikin telah menjadi duta tidak resmi Malaysia karena memperkenalkan makanan Malaysia ke penduduk setempat.
(aqr/adr)