Asam Segar! Ini 5 Jenis Rujak di Indonesia yang Wajib Dicoba

Asam Segar! Ini 5 Jenis Rujak di Indonesia yang Wajib Dicoba

Diah Afrilian - detikFood
Selasa, 05 Mar 2024 08:00 WIB
Asam Segar! Ini 5 Jenis Rujak di Indonesia yang Wajib Dicoba
Foto: Wonderful Indonesia
Jakarta -

Berada di garis khatulistiwa membuat Indonesia kaya dengan hasil buminya. Salah satunya terlihat dari berbagai jenis rujak yang disajikan di setiap daerah.

Makanan asli Indonesia didominasi oleh berbagai olahan sayur hingga buah-buahan yang unik. Permainan bumbu dan cita rasa berhasil dipadukan dalam berbagai racikan makanannya.

Salah satu yang mampu mendeskripsikan kemajemukan Indonesia dapat dilihat dari rujak. Hampir setiap daerah di Indonesia memiliki ciri khas rujaknya masing-masing yang berbeda-beda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tidak hanya di pulau Jawa, ada banyak berbagai rujak yang bisa dinikmati dari Sabang sampai Merauke. Dari sekian banyak jenis rujak di Indonesia, mana yang pernah kamu coba?

Baca juga: 5 Makanan Ini Populer Diberikan Pegawai Saat Resign

ADVERTISEMENT

Berikut ini 5 jenis rujak khas Indonesia menurut catatan Wonderful Indonesia:

Asam Segar! Ini 5 Jenis Rujak di Indonesia yang Wajib DicobaRujak dari Aceh Besar ini menggunakan batok kelapa sebagai bahan dasar utamanya. Foto: Wonderful Indonesia

1. Rujak U Groh

U Groh merupakan racikan rujak yang berasal dari Aceh Besar. Berbeda dengan rujak kebanyakan, rujak u groh tidak menggunakan potongan buah-buahan yang segar.

Pada rujak ini bahan utama yang digunakan adalah bagian batok kelapa muda. Batok kelapa yang sudah bersih kemudian akan dicuci dan dikerik.

Cara meraciknya irisan batok kelapa yang sudah disiapkan akan dicampur bumbu rujaknya yang khas ditambah dengan kucuran jeruk nipis. Teksturnya unik sementara racikan bumbu rujaknya begitu menyegarkan di tenggorokan.

2. Rujak Mie

Berasal dari Palembang, rujak mie cukup populer di kota Sungai Musi ini. Rujak mie khas Palembang terdiri dari potongan tahu, mie, sohun, dan potongan pempek yang kenyal.

Untuk kuahnya layaknya pempek khas Palembang yang banyak dijumpai. Kucuran cuko yang terkadang sampai membanjiri mangkuk akan disajikan sebagai pemberi rasa pada rujak mie Palembang.

Rasa cuko khas Palembang terdiri dari perpaduan pedas, asam, dan sedikit manis yang menyentuh lidah. Oh ya, untuk mengimbangi rasanya dan tetap memberikan kesegaran biasanya rujak mie ini juga ditambahkan irisan timun.

Jenis-jenis rujak Indonesia lainnya ada di halaman berikutnya.

3. Rujak Juhi

Jakarta juga punya rujak andalan yang hanya bisa ditemukan di Jakarta atau dibuat oleh orang Betawi. Namanya rujak juhi, rujak yang satu ini terbuat dari campuran sayuran dan cumi yang disebut juhi.

Juhi sendiri merujuk pada cumi-cumi atau sotong yang telah diolah melalui proses fermentasi. Nantinya juhi akan disuwir-suwir untuk melengkapi irisan kol, selada, timun, kentang, dan kerupuk mie sebagai pelengkap.

Rujak juhi punya bumbu khusus untuk memberi kelezatannya. Rujak juhi menggunakan bumbu kacang yang asam, manis, serta sedikit pedas sehingga terasa segar saat dimakan.

4. Rujak Bulung

Asam Segar! Ini 5 Jenis Rujak di Indonesia yang Wajib DicobaRujak bulung di Bali memanfaatkan hasil panen rumput lautnya. Foto: Wonderful Indonesia

Jalan-jalan ke pulau Dewata jangan sampai melewati racikan rujaknya yang unik dan menyegarkan. Di Bali, ada rujak khas yang terbuat dari olahan rumput laut yang segar.

Olahan ini berasal dari melimpahnya hasil panen rumput laut oleh masyarakat sekitar karena wilayahnya yang berbatasan langsung dengan pantai. Selain menggunakan rumput laut, rujak bulung juga bisa dibuat dengan bahan dasar pengganti kacang potong hitam.

Untuk bumbunya rujak bulung mencampurkan parutan kelapa dengan kuah pindang yang dibumbui terasi, jeruk nipis, cabai, dan garam. Ketika pertama kali disuap ke dalam mulut perpaduan rasa pedas dan gurih menciptakan kesegarannya sendiri di dalam mulut.

5. Rujak Terasi Lombok

Menyebrang ke pulau lainnya, kini kita sudah tiba di Lombok. Lombok selain terkenal dengan keindahan alamnya juga punya racikan rujak khas yang tak boleh dilewatkan.

Bernama rujak terasi, irisan buah yang segar dipadukan dengan bumbu terasi yang medok rasanya. Campuran buahnya bisa disesuaikan dengan selera penikmatnya, seperti jambu biji, bengkoang, ataupun buah-buahan lainnya.

Masyarakat Lombok meracik bumbu rujaknya dengan bahan-bahan berupa cabai rawit dan kuah dari gula merah yang dilelehkan. Karakteristik rujak yang satu ini cenderung pedas dengan manis yang legit.

Baca juga: 5 Kafe Bertema Vintage di Bogor yang Cocok Untuk Hangout

(dfl/adr)

Hide Ads