5 Peralatan di Dapur Ini Ternyata Paling Kotor!

5 Peralatan di Dapur Ini Ternyata Paling Kotor!

Sonia Basoni - detikFood
Minggu, 03 Mar 2024 06:00 WIB
Tips membersihkan peralatan dapur berbahan dasar keramik
Foto: Getty Images/iStockphoto
Jakarta -

Benda dan peralatan paling kotor di rumah ternyata berada di dapur. Ada bagian meja, talenan, hingga area cuci piring yang jadi tempat bersarangnya kuman.

Meski sekilas terlihat bersih tapi ada beberapa tempat di rumah yang ternyata diklaim sebagai bagian paling kotor di rumah. Selain tempat sampah dan remote tv, peralatan dapur dan area sekitarnya juga memiliki banyak kuman.

Mulai dari meja dapur yang mengandung 18% bakteri berbahaya. Lalu ada knop atau cetrekan kompor yang sama-sama mengandung banyak kuman dan bakteri hingga mesin pembuat kopi atau coffee maker yang bisa berjamur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir dari berbagai sumber (01/03), berikut lima benda dan peralatan di dapur paling kotor di rumah.

ADVERTISEMENT

1. Talenan

Tips merawat talenan kayutalenan kayu Foto: Getty Images/iStockphoto

Talenan merupakan salah satu benda wajib yang pasti ada di semua dapur. Talenan ini berfungsi memotong berbagai jenis bahan makanan dari bawang atau rempah, daging, ikan, hingga sayuran dan buah-buahan.

Tempat ini menjadi ideal untuk beberapa bakteri yang tumbuh di sana. Jika papan talenan tak rutin dibersihkan bisa menimbulkan jamur yang menarik ratusan bakteri yang lebih berbahaya dari bakteri yang ada di toilet. Apalagi bakteri ini bisa tumbuh dengan cepat lewat celah goresan di permukaan papan talenan.

Untuk membersihkan papan talenan yang terbuat dari plastik bisa dicuci menggunakan sabun cuci piring dengan bersih dan dikeringkan. Sementara untuk papan talenan kayu bisa direndam dengan air yang dicampur bleach dan sedikit cuka selama beberapa menit sebelum dibilas hingga bersih.

2. Tombol Kompor

cleaning a dirty modern kitchen gas stove with a spongeFoto: Getty Images/iStockphoto/Akintevs

Tombol kompor jarang dibersihkan di dapur meski benda ini mengandung banyak bakteri. Tombol kompor sering disentuh oleh tangan dan terpapar makanan. Ada lebih dari 14% bakteri yang ada di area kompor dan bisa menyebar ke mana saja.

Penyebaran bakteri ini semakin diperparah karena setelah menyentuh tombol kompor, orang jarang mencuci tangan dan menyentuh benda lainnya di rumah.

Untuk menghindari penyebaran bakteri dari tombol kompor, copot knop kompor dan diamkan di dalam air hangat dengan sabun setiap seminggu sekali. Kemudian bersihkan bagian dalam tombol kompor dan bilas dengan air mengalir hingga bersih lalu keringkan.

3. Tempat Cuci Piring

Close up of woman hands  washing a plate with a cleaning sponge in a kitchen sink. A faucet with flowing water and a dish washing soap are visible. The sink is full of water and soap sud. High resolution 42Mp indoors digital capture taken with SONY A7rII and Zeiss Batis 25mm F2.0 lensTempat cuci piring. Foto: Getty Images/fcafotodigital

Bukan hal yang baru lagi bahwa tempat cuci piring jadi salah satu wilayah yang paling digemari bakteri dan kuman di setiap rumah. Menurut data yang ada, setidaknya ada lebih dari 4,945 mikroorganisme yang setara dengan 70,000 kali lipat bakteri yang ditemukan di dalam toilet.

Mengapa tempat cuci piring ini sangat kotor? Karena tempat ini biasanya lembab dan memiliki banyak sisa dari potongan makanan untuk memicu pertumbuhan bakteri. Lebih dari 45% tempat cuci piring pasti memiliki jamur yang tumbuh di sana. Selain itu risiko E.coli juga lebih tinggi dibandingkan di toilet.

Penting untuk membersihkan tempat cuci piring. Salah satunya menggunakan air hangat atau cairan pembersih. Cukup tuangkan cairan pembersih di area cuci piring dan sekitarnya kemudian diamkan selama beberapa menit sebelum dibilas. Bisa juga menggosok tempat cuci piring dengan jeruk lemon dan tambahan garam untuk mengurangi aroma lembab tak sedap.

4. Meja Dapur

Agar Tak Mengganggu, Hindari Simpan 10 Benda Ini di Atas Meja DapurMeja Dapur Foto: Getty Images/iStockphoto/RossHelen

Mungkin sudah tidak mengejutkan lagi bagi banyak orang bahwa meja dapur menyimpan banyak bakteri. Lebih dari 18% bakteri berbahaya ditemukan di setiap meja dapur yang didapatkan dari jamur-jamur yang tumbuh di sana.

Bakteri ini bisa menyebabkan berbagai penyakit apalagi jika kamu sering menyentuh wajah ketika memasak. Pertumbuhan bakteri di meja dapur ini akan semakin parah jika kamu biasa membersihkannya dengan sponge atau handuk/lap basah yang sudah kotor.

Kamu bisa membersihkannya dengan beberapa cairan pembersih atau air bersih. Pastikan juga bahwa alat pembersih yang digunakan sesuai dengan material meja dapur yang ada di rumah, agar meja dapur tak rusak atau warnanya memudar ketika dibersihkan.

5. Mesin Pembuat Kopi

coffee machine makes two coffee with coffee beans on backgroundMesin Pembuat Kopi. Foto: Istock

Mesin pembuat kopi elektrik atau coffee makers jadi andalan para penggemar kopi yang tak bisa hidup tanpa minuman berkafein ini. Tapi menurut salah satu studi, mesin pembuat kopi ini memiliki risiko 50% untuk berjamur hingga mengandung beberapa bakteri seperti staphylococcus, streptococcus dan bacillus.

Selain itu banyak orang yang jarang membersihkan mesin pembuat kopi di mana hal ini membuat bakteri semakin banyak bersarang di sana. Setidaknya satu mesin kopi kecil bisa mengandung ribuan bakteri. Maka dari itu penting untuk membersihkan mesin kopi secara rutin.

Cara membersihkannya cukup gunakan empat tetes cuka ke dalam mesin kopi, diamkan selama 30 menit sebelum penggunaan. Pastikan semua cuka sudah mengering sebelum dicuci dan dibilas selama beberapa kali untuk menghilangkan aroma tajam dari cuka. Cuka dapat membersihkan bagian dalam mesin kopi.

Halaman 2 dari 2
(sob/odi)

Hide Ads