Nikmatnya Pizza Otentik Italia dengan Topping Zaitun Hitam dan Truffle

Capricciosa yang meriah isiannya

Ada menu Capricciosa yang dilengkapi dengan berbagai isian yang meriah. Foto: detikcom

Sebelum memutuskan untuk memesan pizza, kami sempat bertanya kepada pekerja di sana. Kami sempat kebingungan untuk memilih sebagian dari 22 jenis pizza yang dihadirkan oleh restoran yang telah berdiri sejak 2001 ini.

Akhirnya pilihan pertama jatuh kepada Capricciosa seharga Rp 128.000. Topping pizza ini diisi dengan saus tomat, mozzarella, irisan ham sapi, salami pedas, jamur, irisan tanaman artichoke, serta buah zaitun hitam yang meramaikan.

Tekstur pizzanya terasa renyah pada bagian crust atau pinggir. Ketebalannya termasuk jenis pizza yang tipis, kira-kira 30-50 millimeter saja. Pada bagian tengahnya adonan roti pizza memiliki tekstur yang kenyal tetapi empuk ketika digigit.

Perbandingan seluruh komponen isiannya seimbang. Tidak ada yang terlalu banyak atau sedikit sehingga rasanya menyebar dengan rata dan tidak hanya salah satu yang terasa kuat.

Menu Tartufata yang melimpah trufflenya

Bagi penyuka keju dan truffle tampaknya akan cocok memesan menu yang satu ini. Foto: detikcom

Identik dengan berbagai jenis keju andalannya, kami juga mencicipi pizza yang didominasi topping keju bernama Tartufata. Pizza ini dibanderol seharga Rp 129.000 dengan isian 8 potong dan cocok untuk dimakan bersama 3-4 orang atau untuk dilahap sendirian jika kamu kuat menghabiskannya.

Topping dari pizza ini berisi pasta truffle, mozzarella, keju asam, parmesan, irisan jamur porcini, dan kucuran truffle oil. Tak heran jika ketika disajikan aroma harum langsung menyengat masuk ke dalam hidung.

Tekstur adonan rotinya sama dengan menu pizza yang kami pesan sebelumnya. Terlihat juga beberapa titik gosong yang tidak rata menunjukkan bahwa pizza ini dipanggang pada oven tradisional.

Pekerja di Mike's Pizza menyebutkan bahwa mereka masih menggunakan pizza tungku kayu bakar seperti di Italia aslinya. Perpaduan rasa pada menu ini lebih creamy dan gurih yang dihasilkan oleh keju dan irisan jamur serta truffle di atasnya.

Ciri khas pizza asli Italia tidak menggunakan cabai atau saus sebagai pemberi rasa pedas. Namun disediakan chili oil yang terbuat dari irisan cabai segar yang direndam dengan minyak zaitun sehingga ada perpaduan rasa pedas dengan sedikit asam zaitun ketika menyentuh lidah.

Baca juga: 5 Fakta Kopi dan Depresi, Benarkah Ampuh Atasi Stres?