Seorang pengemudi ojol bernasib apes setelah bertemu pelanggan ini. Ia disuruh mengantar 250 kilogram beras dengan ongkos kirim hanya segini.
Menjadi pengemudi ojek online atau ojol, menjalankan tugas yang diberikan pelanggan adalah kewajiban profesinya. Mengantarkan makanan, mengantar penumpang, atau bahkan mengantarkan paket makanan dari satu alamat ke alamat lainnya harus dilakukan dengan baik.
Tetapi sebagai pelanggan juga memiliki kewajiban untuk memerhatikan keamanan pengemudinya. Jika paket yang akan dikirim cenderung membahayakan maka risiko juga akan terjadi pada barang yang akan diantar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Permintaan tak masuk akal dari seorang pelanggan dialami oleh netizen pengguna Facebook yang sehari-harinya bekerja sebagai pengantar makanan. Ia bertemu dengan pelanggan yang permintaannya tak lazim dengan uang tip ongkos kirim yang tidak sebanding.
Baca juga: Makan di Restoran Saat Imlek, Pelanggan Ini Kena Biaya Tambahan 10%
![]() |
Kisah Jo'ni Arban Andy, seorang pengguna Facebook sekaligus pengemudi ojek online dipublikasi oleh Philnews (7/2). Andy suatu hari mendapat pesanan untuk mengantar paket makanan ke sebuah alamat yang berada di Pasong Tamo, Metro Manila, Filipina.
Menurut pemberitahuan di ponselnya, tertera ia harus mengantarkan beberapa kantung beras. Beras yang diminta bahkan berjumlah banyak dengan berat masing-masing mencapai 50 kilogram.
Andy yang terkejut langsung memotret pemberitahuan itu dan mengunggahnya melalui akun Facebook pribadi. Pada aplikasi ojek online miliknya juga tertera dengan jelas kendaraan yang digunakan hanyalah sepeda motor.
"Lima karung beras setiap karungnya 50 kilogram. Tambahkan saja uang tipnya 15 peso (atau setara dengan Rp 4.000)," tulis catatan pelanggan yang dirahasiakan namanya oleh Andy.
![]() |
Sementara untuk ongkos kirim yang didapatkan dari pihak aplikasi, Andy hanya akan menerima 95 Peso atau setara dengan Rp 25 ribu saja. Pesanan ini sangat tak masuk akal untuknya, bagaimana bisa 250 kilogram beras ditumpuk di atas sepeda motornya?
"Aku baru saja melihat pesanan ini, aku tidak tahu mungkin ia salah memesan atau bagaimana. Tetapi aku harap para pelanggan memiliki perhatian untuk para pengemudinya," tulis Andy pada unggahan Facebooknya.
Ternyata unggahan tersebut menarik perhatian banyak netizen. Berbagai komentar dilontarkan untuk pesanan yang tak masuk akal dan mustahil untuk dilakukan berdasarkan akal sehat.
"Apa-apaan ia hanya menambahkan sedikit tip yang tak berharga. Siapa yang mau membantunya mengirim beras itu?" tulis salah satu netizen.
"Sepertinya kamu bisa tetap mengirimkan beras itu dengan kondisi bagian depan motormu terangkat," sambung netizen lain dengan jenaka.
(dfl/odi)