3. Kue semprong lipat
Selain kue semprong yang disajikan dengan bentuk bulat memanjang, ada juga kue semprong yang dilipat. Kue ini dibuat dari adonan yang dimasak tipis dengan tekstur yang garing dan biasanya paling disukai oleh anak-anak.
Kue semprong lipat disebut memiliki legenda romantis di balik penyajiannya. Kue ini dikatakan mirip seperti surat cinta yang biasanya akan diberikan seorang kekasih kepada kekasihnya yang tercinta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika mereka tak memiliki keberanian untuk berkomunikasi langsung di depan banyak orang, suratnya akan diselipkan di dalam kue. Menarik dari legendanya, makna kue ini diartikan sebagai ekspresi kehangatan dan kasih sayang.
4. Kacang tanah
![]() |
Sering kali dilirik sebelah mata, kacang tanah termasuk salah satu kudapan yang sarat makna saat Imlek. Kacang dengan kulit yang keras ini diartikan oleh budaya Chinese sebagai simbol panjang umur.
Hal ini menjadi alasan banyaknya kue Imlek yang menambahkan kacang tanah sebagai bahan campuran. Dalam bahasa Mandarin kacang tanah disebut hua sheng yang artinya dikaitkan dengan kelahiran.
Kelahiran yang dimaksud adalah kekayaan dan keberuntungan bagi orang yang mengonsumsinya. Di antara berbagai kue jamuan untuk Imlek, kamu akan mudah menemukan kacang tanah yang disajikan di atas meja.
5. Kacang dan biji-bijian
Selain setiap stoples atau wadah yang khusus menyajikan satu jenis kue dan camilan khusus, biasanya ada juga toples yang memiliki banyak isian. Stoples dengan 5 sampai 7 partisi akan diisi dengan kacang-kacangan atau biji-bijian.
Saat Imlek kacang-kacangan dan biji-bijian dianggap sebagai simbol kesuburan dan awal dari kehidupan yang baru. Biji-bijian sendiri dalam bahasa Mandarin berarti gua zi yang maknanya sama dengan anak laki-laki.
Beberapa kacang dan biji-bijian yang dihidangkan seperti pistachio, kacang tanah, hingga kacang mede. Setiap jenis kacangnya diartikan mulai dari simbol kebahagiaan, kemakmuran, hingga kekayaan menurut budaya China.
Simak Video "Video: Kesibukan Dapur Kue Keranjang di Bandung Jelang Imlek"
[Gambas:Video 20detik]
(dfl/odi)