Parah! Penjual Ikan Campurkan Sabun Cuci ke Kolam, Ini Alasannya

Parah! Penjual Ikan Campurkan Sabun Cuci ke Kolam, Ini Alasannya

Diah Afrilian - detikFood
Sabtu, 03 Feb 2024 19:00 WIB
Parah! Penjual Ikan Campurkan Sabun Cuci ke Kolam, Ini Alasannya
Foto: Thaiger
Jakarta - Para penjual ikan segar di pasar seharusnya mengutamakan kesegaran ikan yang ditawarkan. Tetapi penjual ikan lele ini berlaku curang demi ikannya tampak segar.

Sebagai penjual makanan segar sudah sewajarnya menjaga kualitas kesegaran produk yang ditawarkan. Misalnya seperti ayam potong, sayur dan buah, atau bahkan ikan segar yang biasanya dijual dalam kondisi masih hidup.

Tetapi karena faktor lingkungan dan lain hal, penjual ikan segar harus menghadapi beberapa kendala. Ikan-ikan yang kehabisan oksigen dan tampak lemas menjadi masalah utama yang dikhawatirkan para penjual ikan segar di pasar.

Sayangnya seorang penjual ikan justru melakukan hal yang tidak seharusnya. Ia menyebut alasannya untuk menambah oksigen dan ikannya jadi tampak lebih lincah dan segar ketika dipilih oleh pelanggan.

Baca juga: Mantan Chef dan Desainer Ini Alih Profesi Jualan Dumpling Vegan

Parah! Penjual Ikan Campurkan Sabun Cuci ke Kolam, Ini AlasannyaSeorang penjual ikan segar tertangkap sedang menambahkan sabun cuci piring ke dalam kolam ikannya. Foto: Thaiger

Seorang netizen melaporkan kepada Thaiger (1/2) atas trik curang yang dilakukan seorang penjual ikan di pasar. Ia yang sedang berkunjung ke sebuah pasar tradisional di Thailand, sempat mengabadikan foto seorang penjual ikan yang menuangkan sabun cuci piring ke dalam kolamnya.

Sementara di dalam kolamnya terlihat padat akan ikan segar yang ditawarkan kepada pembeli. Konsep penjualan ikan di kedainya ini para pembeli bebas memilih ikan segar yang masih hidup untuk kemudian ditimbang, dibersihkan, dan dipotong-potong.

Tetapi setelah fotonya tersebut netizen Thailand dibuat khawatir untuk membeli ikan segar di pasar. Penjual itu memasukkan sabun cuci piring dengan alasan untuk menambah oksigen pada kolam sehingga ikannya tidak lemas.

Padahal jika sabun cuci piring tertelan oleh ikan, maka dagingnya tidak aman untuk dikonsumsi manusia. Kerisauan akan penggunaan sabun cuci piring pada ikan segar sampai membuat seorang dosen biologi berkomentar.

Baca juga: 10 Merek Makanan Tertua yang Usianya Lebih dari 3 Abad!

Parah! Penjual Ikan Campurkan Sabun Cuci ke Kolam, Ini AlasannyaAlasannya untuk menambah oksigen sehingga ikannya tak mabuk dan tetap segar. Foto: Thaiger

Dr. Jesada Denduangboripant, selaku dokter biologi dari Chulalungkorn University melarang praktik seperti ini. Ia menyebut sabun cuci piring, bahkan yang dibuat dengan bahan alami sekalipun, tidak seharusnya tertelan secara langsung maupun melalui ikan segar yang terkontaminasi.

Sabun cuci piring memiliki risiko iritasi yang tinggi atas komponen berupa detergen dan pH alkali di dalamnya. Beberapa gangguan kesehatan seperti sakit perut, mual, hingga muntah-muntah bisa saja dialami setelah mengonsumsinya secara langsung maupun tak langsung.

Menurut pernyataan netizen lainnya, trik mempertahankan kesegaran ikan dengan menggunakan sabun cuci piring sudah banyak dilakukan. Apalagi ketika ikan segar akan dikirim oleh pemasok kepada konsumennya.

Cara tersebut dilakukan karena para penjual ikan tradisional mempercayai gelembung-gelembung yang dihasilkan oleh sabun cuci piring dapat menambahkan oksigen untuk ikan. Faktanya gelembung tersebut akan membuat sabun cuci piring masuk ke dalam tubuh ikan melalui mulutnya dan menimbulkan kontaminasi yang berbahaya.


(dfl/odi)

Hide Ads