Sedapnya Kuliner Pontianak yang Dipengaruhi Budaya China hingga Dayak

Lezatnya Kuliner Khas Pontianak

Sedapnya Kuliner Pontianak yang Dipengaruhi Budaya China hingga Dayak

Atiqa Rana - detikFood
Selasa, 23 Jan 2024 16:30 WIB
Sedapnya Kuliner Pontianak yang Dipengaruhi Budaya China hingga Dayak
Foto: site news
Jakarta -

Pontianak, Kalimantan Barat terkenal dengan kulinernya yang bervariasi. Pengaruh berbagai budaya membuat makanan di kota ini memiliki cita rasa beragam, salah satunya khas China.

Pontianak merupakan sebuah kota di Kalimantan Barat yang letaknya berada di garis khatulistiwa. Penduduk di kota ini pun multi etnis.

Menurut situs Pemerintahan Kota Pontianak, penduduk kota berasal dari China, Melayu, Bugis, Jawa, Madura, dan lain sebagainya. Namun, penduduk dari China yang mendominasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kota Pontianak pun dulu menjadi tempat perdagangan utama di pulau Kalimantan. Mengutip blog.pigijo.com, pada 1881, banyak pedagang China yang singgah di kota ini untuk transit.

Seiring berjalannya waktu mereka bermukim, tinggal, dan menyebar di daerah Pontianak. Akhirnya, pedagang dari China tinggal berdampingan dengan penduduk lain. Kemudian terjadilah peleburan budaya antar etnis.

ADVERTISEMENT

Tidak heran hal tersebut memengaruhi kuliner di kota khatulistiwa ini. Akulturasi antar etnis yang terjadi di Pontianak menyebabkan kuliner-kuliner di kota ini punya variasi macam dan rasa yang unik.

Namun, sebagian makanan khas Pontianak memang lebih banyak dipengaruhi oleh cita rasa kuliner China. Bahannya pun beberapa menggunakan bahan non-halal.

Salah satu kuliner paling populer yaitu Mi Tiaw. Berupa mie tepung beras lebar dengan aneka topping. Toppingnya bisa telur, daging sapi, bakso, hingga daging ayam.

Mi Tiaw yang mirip seperti sajian kwetiau ini juga bisa disajikan dengan digoreng kering maupun diguyur kuah.

Kuliner China yang khas dari Pontianak lainnya ada Chai Kwe atau Chai Pon yang sering disebut sebagai dumpling kota pontianak. Cara membuatnya juga mirip dumpling, dengan menyiapkan kulitnya dulu yang dibuat dari tepung beras dicampur tepung kanji dan air.

Sedapnya Kuliner Pontianak yang Dipengaruhi Budaya China hingga DayakSedapnya Kuliner Pontianak yang Dipengaruhi Budaya China hingga Dayak Foto: Instagram @hendra_yanthi

Adonan kulit ini diuleni sampai kalis barulah dibentuk menjadi lingkaran tipis. Kemudian diisi dengan sayuran kucai, daun bawang, bengkuang, rebung, talas, hingga ebi.

Setelah diisi, dumpling ini kemudian dilipat menjadi bentuk setengah lingkaran. Bagian atasnya pun dibentuk mirip seperti pastel. Barulah dimasak dengan cara dikukus dan biasa dinikmati dengan sambal.

Kuliner China Pontianak juga ada yang manis menyegarkan, seperti Ce Hun Tiau. Dibuat dari tepung sagu atau kanji dan diolah seperti cendol. Dalam penyajiannya, Ce Hun Tiau dicampur dengan bonglo, gula merah cair, kacang merah, santan, dan es batu.

Selain pengaruh budaya China, di Pontianak juga banyak penduduk dari suku Dayak. Di Kalimantan barat, suku Dayak biasa tinggal di pedalaman, seperti Kabupaten Landak, Bengkayang, Sanggau, hingga Sintang.

Oleh sebab itu, beberapa kuliner Dayak pun bisa ditemui di kota ini. Mulai dari kue dange, berupa camilan manis berbahan dasar beras ketan dan gula kelapa. Biasanya punya bentuk menarik dengan rasa yang manis.

Sedapnya Kuliner Pontianak yang Dipengaruhi Budaya China hingga DayakKuliner ini juga salah satu makanan akulturasi antara China dan Pontianak. Foto: site news

Makanan Dayak di Kalimantan Barat juga ada Kalumpe atau Karuang yang terdiri dari singkong, kemudian dimasak bersama terong pipit disertai bumbu rempah lainnya.

Kota Pontianak juga terkenal dengan kuliner yang punya sebutan unik. Misalnya bubur pesawat, berupa bubur yang biasa disantap dengan rangkaian lauk.

Sedapnya Kuliner Pontianak yang Dipengaruhi Budaya China hingga DayakAda juga hidangan bakmi kepiting khas Pontianak. Foto: site news

Lauknya beragam, mulai dari ayam rebus, daging babi, telur kecap, sawi asin, udang hebi, jeroan, dan lain sebagainya.

Disebut bubur pesawat karena sejak lama hampir seluruh wisatawan yang datang ke Pontianak selalu menyempatkan waktu untuk menyantap bubur tersebut.

Masih banyak kuliner khas Pontianak yang dari segi nama, tampilan, penyajian, dan cita rasanya unik. Mulai dari Lek Tau Suan, Pisang Goreng Pontianak, Pengkang, hingga Kwe cap yang menarik untuk dicoba.

Tanpa perlu mampir ke Pontianak langsung, Detikers bisa mencicipi aneka ragam kuliner Pontianak di beberapa spot yang bisa ditemui di sekitar Jakarta.

Seperti di Pasar Modern Paramount Gading Serpong hingga Jalan Krendang Jakarta Barat yang menawarkan banyak kuliner khas Pontianak. Simak informasi lengkapnya dalam ulasan detikfood pekan ini ya!




(aqr/aqr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads