4 Hari Tak Ada Air, Warung Nasi Kandar Ini Rugi Rp 100 Juta!

4 Hari Tak Ada Air, Warung Nasi Kandar Ini Rugi Rp 100 Juta!

Atiqa Rana - detikFood
Jumat, 12 Jan 2024 13:00 WIB
4 Hari Tak Ada Air, Warung Nasi Kandar Ini Rugi Rp 100 Juta!
Foto: timeout.com / Penang Foodie / Weird Kaya
Jakarta -

Pemadaman air sementara di Malaysia menyebabkan warung nasi kandar ini tutup sementara. Meski hanya 4 hari, rumah makan itu menanggung kerugian ratusan juta.

Restoran atau rumah makan bisa mengalami kerugian karena berbagai hal. Contohnya pemadaman air sementara yang menyebabkan restoran nasi kandar rugi ratusan juta.

Gangguan air di Malaysia rupanya berdampak signifikan terhadap bisnis, terutama yang sangat bergantung pada air. Misalnya Restoran Maju Nasi Kandar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Awalnya Perusahaan Penyedia Air Penang (PBAPP) mengumumkan gangguan air pada 8 Desember 2023. Menanggapi hal ini, restoran nasi kandar yang selalu ramai itu pun 'libur' sementara.

Restoran ini menjadi terdampak karena sehari-harinya mereka membutuhkan banyak air. Misalnya saja untuk mencuci 150 ekor ayam, serta 200 kg beras setiap hari. Belum lagi mereka perlu mencuci peralatan dan keperluan pelanggan, lapor weirdkaya.com (10/01).

ADVERTISEMENT

Mohamed Ismail Seeni selaku manajer restoran mengungkap kekhawatiran mereka jika tetap membuka paksa restoran tersebut di kala gangguan air. Mereka bisa menimbulkan lebih banyak masalah karena perlu menampung banyak air.

Oleh karena itu, restoran nasi kandar ini memilih untuk menghentikan operasinya sementara, langsung setelah pengumuman adanya gangguan air.

4 Hari Tak Ada Air, Warung Nasi Kandar Ini Rugi Rp 100 Juta!Banyak warung nasi kandar di Malaysia yang rugi karena terjadi pemadaman air. Foto: timeout.com / Penang Foodie / Weird Kaya

Mohammad Uvas Mohammad Jamil, manajer restoran nasi kandar lainnya juga mengakui sulit menyimpan air. Ia akhirnya meliburkan 15 pekerjanya mulai dari pemadaman air hari pertama sampai hari terakhir. Para pegawai pun mendapat 5 hari libur.

"Kami pikir sulit untuk menampung air. Jadi kami memberi libur kepada 15 pekerja mulai besok hingga minggu ini. Jadi kami tidak perlu khawatir apa yang harus kami lakukan saat nanti tidak ada air," jelas manajer restoran.

4 Hari Tak Ada Air, Warung Nasi Kandar Ini Rugi Rp 100 Juta!Sebagian warung meliburkan pekerjanya atau menutup kedai sementara. Foto: timeout.com / Penang Foodie / Weird Kaya

Dengan penutupan sementara ini, restoran tersebut pun sudah siap menanggung kerugian. Jika dihitung-hitung, kurang lebih mereka kehilangan pendapatan hingga RM 30.000 atau setara dengan Rp 100 juta.

Namun, masalah pemadaman air di Malaysia ini tidak hanya berdampak ke satu restoran. Rupanya banyak restoran nasi kandar lain yang sama-sama merugi. Beruntungnya, setiap restoran sudah memiliki bekal atau strategi untuk mengatasi hal tersebut.

Misalnya restoran Hameediyah yang siap berinvestasi. Mereka menginvestasikan RM 18.000 (Rp 60 juta) untuk menyewa 30 tangki air. Masing-masing tangki seharga RM 600 (Rp 2 juta).

4 Hari Tak Ada Air, Warung Nasi Kandar Ini Rugi Rp 100 Juta!Ada juga warug nasi yang sudah siap dengan berinvestasi menyewa tangki air. Foto: timeout.com / Penang Foodie / Weird Kaya

Mereka siap menyewa 30 tangki air yang masing-masing berkapasitas 300 liter. Selain tangki air, mereka juga hanya akan menerima pesanan makan untuk dibawa pulang selama periode pemadaman air ini.

Tampaknya masalah pemadaman air ini cukup mengejutkan banyak restoran nasi kandar. Siapa sangka mereka pun harus menutup restoran sementara, sehingga pendapatan pun tidak ada. Beruntungnya, beberapa restoran nasi kandar sudah menyiapkan diri untuk mengatasi tantangan ini.




(aqr/adr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads